Jawa Pos

Dicari Yang Paham Kelautan dan Perikanan

Seleksi Duta Gemar Ikan Jatim

-

SALAH satu prestasi Jatim yang disorot pada 2016 adalah naiknya indeks konsumsi ikan yang berada pada angka 31,34 persen. Namun, prestasi itu dirasa belum cukup sehingga Dinas Kelautan dan Perikanan Jawa Timur terus merumuskan ide ide kreatif untuk meningkatk­an perolehan tersebut.

Salah satu caranya adalah dengan mengadakan Pemilihan Duta Gemar Ikan Jawa Timur. Ini juga merupakan arahan dari Gubernur Jatim Soekarwo. Dengan terpilihny­a Duta Gemar Ikan Jatim, Pakde Karwo, sapaan akrab Soekarwo, berharap indeks konsumsi ikan, kesejahter­aan pelaku pengolahan, dan pemasaran produk kelautan serta perikanan ikut naik.

Pemilihan Duta Gemar Ikan Jatim untuk kali pertama itu ditujukan untuk golongan anak muda berusia 17–22 tahun yang memiliki dedikasi pada bidang kelautan dan perikanan. Pada hari pertama, Senin (13/11), sebanyak 80 peserta yang lolos tahap seleksi administra­si berkumpul di resto Bandar Djakarta.

Ada tiga orang yang didapuk sebagai juri. Yaitu, dosen Kaprodi Teknik Pengolahan Produk Perikanan dari Politeknik Kelautan dan Perikanan Sidoarjo Tri Rahayu Andayani, Head Marketing and Communicat­ion Bandar Djakarta Syaiful Arif, dan dosen Fakultas Psikologi Unair Herdina Indrijati MPsi Psikolog.

Menurut Kasie Akses Pasar, Promosi dan Logistik Dinas Kelautan dan Perikanan Jawa Timur Farida sistem pemilihann­ya sangat ketat dan fair. ’’Peserta bukan hanya harus gemar makan ikan namun calon duta juga wajib punya skill public speaking yang oke, baik dalam bahasa Indonesia maupun bahasa Inggris serta pengetahua­n perikanan dan kelautan,” ujar Farida yang merangkap ketua panitia.

Menurut Farida, kemampuan bahasa Inggris wajib dikuasai pasalnya sepasang duta yang terpilih akan bertugas selama dua tahun untuk membantu dinas kelautan dan perikanan melakukan promosi dan inovasi. Selain akan membawa pulang uang tunai, sertifikat dan tropi, sepasang finalis Duta Gemar Ikan dijadwalka­n untuk keliling nusantara sebagai narasumber terkait kondisi perikanan dan kelautan Jawa Timur.

’’Di pameran tahun depan, kebanyakan pesertanya berasal dari luar negeri. Jadi, duta yang terpilih bukan hanya harus mumpuni perihal pengetahua­n kelautan dan perikanann­ya tapi juga bisa berkomunik­asi dengan baik, diplomatis, tapi tetap friendly,” imbuh Farida.

Sebanyak 10 peserta yang lolos, dikarantin­a pada 15 November pagi. ’’Ada banyak kejutan sebelum grand final pada 16 Oktober,” terang Farida. (rah/xav)

 ??  ?? SELEKSI KETAT: Sebanyak 80 peserta Duta Gemar Ikan Jatim. Mereka harus gemar makan ikan, punya pengetahua­n tentang kelautan dan perikanan, serta punya skill public speaking.
SELEKSI KETAT: Sebanyak 80 peserta Duta Gemar Ikan Jatim. Mereka harus gemar makan ikan, punya pengetahua­n tentang kelautan dan perikanan, serta punya skill public speaking.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia