Penjualan Mobil Mewah Mulai Pulih
SURABAYA – Distributor mobil premium menargetkan mampu meningkatkan penjualan hingga 10 persen pada tahun ini. General Manager PT Kedaung Satrya motor selaku authorized diler Mercedes-Benz Jatim Hosi Jefri menyatakan, mobil premium di Jawa Timur, khususnya Surabaya, tumbuh positif jika dibandingkan dengan tahun lalu. Dia menyatakan, perekonomian yang tidak menentu pada 2016 membuat penjualan turun drastis. ”Semua diler juga begitu. Tetapi, kini mulai menunjukkan arah perbaikan,” katanya.
Terlebih, tutur dia, adanya segmen khusus mobil premium, baik jenis sedan maupun sport utility vehicle (SUV), menjadikan mobil mewah tetap dinanti pelanggan loyal.
Jefri menjelaskan, saat ini kontribusi sedan dan SUV di Mercedes-Benz cukup seimbang, tidak seperti sebelumnya yang didominasi sedan. Penopang utama sedan adalah seri E dan C. Sementara itu, jenis SUV lebih diminati oleh pengguna baru dan pemula seperti pada seri CLA dan GLA. Lantas, konsumen untuk seri S-Class biasanya merupakan pengguna loyal Mercy.
Dia menuturkan, untuk SUV, yang paling laris dari Mercedes-Benz adalah seri GLA 200 AMG, disusul oleh GLE 400 Exclusive. ”Kontribusi seri GLA untuk total penjualan terhadap Mercy sekitar 20 persen,” ungkapnya.
Pihaknya menargetkan mampu menjual 150 unit untuk semua varian sampai akhir 2017. Sampai saat ini, telah terealisasi 100 unit. Mercy pun optimis dapat mencapai target. Sebab, menurut Jefri, kondisi perekonomian saat ini sudah mulai membaik. Infrastruktur yang terus digenjot oleh pemerintah juga akan sangat berpengaruh terhadap pen- jualan mobil premium.
Selain itu, pihaknya akan terus menggelontorkan tipe baru yang ditunggu konsumen. ”Seperti pada November ini, kami memiliki seri terbaru dari GLE 400 Exclusive. Namanya GLE 400 AMG,” ujarnya. (car/c20/sof)