Jawa Pos

Netizen Brunei Tersinggun­g Hoax Indonesia

-

POPULARITA­S Ustad Abdul Somad akhirnya menjadi bahan hoax juga. Entah karena simpati, iseng, atau sengaja ingin memprovoka­si, tiba-tiba ada yang mengabarka­n bahwa Sultan Brunei Hassanal Bolkiah akan mengangkat Abdul Somad sebagai penasihat kerajaan. Hoax itu pun membuat netizen Brunei tersinggun­g.

Artikel itu awalnya disebarkan situs realitanus­antara.com. Situs tersebut didesain layaknya portal berita mainstream. Tak ada iklan-iklan berkonten dewasa seperti blog-blog clickbait kebanyakan. Sebagian besar berisi berita sungguhan meski mencomot dari beberapa portal berita mainstream.

Pertengaha­n November lalu, situs itu membuat artikel fiktif berjudul Banyak Ulama Indonesia Difitnah, Sultan Brunei Darussalam Angkat Bicara. Sultan disebut menyesalka­n fakta bahwa beberapa ulama di Indonesia menjadi target fitnah serta penghinaan keji. ”Kemarin Habib Rizieq Shihab, saat ini Ustad Abdul Somad, besok siapa lagi,” kata Hassanal Bolkiah seperti ditulis blog realita nusantara.

Masih menurut blog tersebut, Sultan Brunei melihat Abdul Somad seperti perpaduan sosok Buya Hamka dan Jenderal l Soedirman. Dalam beberapa a sesi wawancara, Sultan Hassa- nal Bolkiah bahkan meng- ungkapkan hasratnya mem- Indonesia boyong ulama-ulama untuk dijadikan dari r penasihat istana.

”Bila rakyat Indonesia masih h tetap saja menzalimi ulamanya, a, saya berjanji akan menarik ik mereka (para ulama Indonesia) a) ke istana saya. Untuk dijadikan an penasehat,’’ ancam Bolkiah ah seperti dalam paragraf terakhir hir tulisan blog realita nusantara. a.

Menurut blog tersebut, perernyata­an Sultan Brunei itu di-disampaika­n melalui akun pribabadin­ya dan dalam beberapa sesi esi wawancara. Kenyataann­ya, tak ada akun pribadi Sultan yang ng terverifik­asi sebagai akun resmi mi di media sosial. Pernyataan aan Hassanal Bolkiah biasanya di-diunggah di informatio­n depart- artment yang berada di bawah wah Kantor Perdana Menteri Brunei nei Darussalam. Situsnya adaa di informatio­n.gov.bn.

Ada juga di Radio Television sion Brunei ( RTB). Jaringan radio dan televisi itu juga berada di bawah wah Kantor Perdana Menteri Brunei Darussalam. Versi digitalnya bisa dikunjungi di rtb.gov.bn. Di dua situs resmi pemerintah Brunei Darussalam itu, tak ada statement Hassanal Bolkiah seperti ditulis blog realita nusantara.

Selain di situs resmi peme- rinrintah, jejak digital terkait statement tem Hassanal Bolkiah tentang UUstad Abdul Somad juga tidak adada di media Brunei Darussalam atataupun media asing mainstream tr lainnya. Pencarian via Google dengan kata kunci ”Hassanal Bolkiah” dan ”Abdul SSomad” dengan rentang waktu November ( sesuai tanggal artikel yang diunggah realita nusantara) n hingga Desember hhanyalah memuat artikel dari blog-blog dan akun YouTube orang Indonesia. Blog-blog itu, antara lain, islamnnews.com, indragirip­os.com, dan transparan.id. Ada juga beberapa blog yang sering terbongkar menyebarka­n hoax seperti rakyatsuma­tera.online dan seuramonew­s.com.

Akun YouTube yang terdeteksi membuat konten serupa, antara lain, akun Religi Channel dan LN News. Mereka hanya membuat rangkaian video dan foto Hassanal Bolkiah dan Abdul Somad. Narasinya persis tulisan di realita nusantara. Terdengar sangat menyebalka­n karena menggunaka­n mesin narasi bersuara perempuan dengan intonasi superdatar.

Lucunya, di kolom komentar akun Religi Channel, ada netizen yang mengaku warga Brunei. Namanya Shahdanan Salleh. Dia protes dengan konten hoax itu. Menurut dia, konten tersebut fitnah. Tidak semudah itu Sultan Brunei mengangkat penasihat kerajaan.

Berikut isi komentar Shahdanan Salleh. ” Tak usah lah nak menabur fitnah tentang Sultan Brunei. Kami sebagai rakyat Brunei sangat tahu akan kewibawaan raja kami. Tak semudah itu raja kami akan mengambil Ustad Somad sebagai penasihat kerajaan Brunei. Ramai lagi rakyat Brunei yang berwibawa dan berkelayak­an untuk menjadi penasihat kerajaan. Kamu hidup dgn cara kamu dan kami sebagai rakyat Brunei hidup dgn cara Melayu Islam Beraja.” (gun/eko/c6/fat)

 ??  ??
 ?? ILUSTRASI: DAVID PRASETYO/JAWA POS ??
ILUSTRASI: DAVID PRASETYO/JAWA POS

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia