End User Siap Masuki Pasar
SURABAYA – Pengembang lebih percaya diri dalam menghadapi kondisi pereko nomian tahun depan. Sebab, pasar diproyek sikan mulai bergerak sejalan dengan masuknya end user ke pasar properti.
Direktur Marketing Pakuwon Group Sutandi Purnomosidi optimistis terhadap perekonomian tahun depan dengan mengacu pada kondisi tahun ini. Kebijakan penurunan suku bunga hingga naiknya aliran modal asing yang masuk menjadi peluang. ”Properti masih jadi pilihan investasi safe haven,” katanya di Surabaya kemarin (8/12).
Tahun politik 2018 juga bisa menjadi pendorong pertumbuhan perekonomian karena perputaran uang meningkat. ” Yang membuat kami confident, salah satunya, melihat tingkat kedewasaan berpolitik masyarakat,” tambah Sutandi. Kekhawatiran penurunan daya beli dinilai juga tidak terjadi. Sebab, dana pihak ketiga di perbankan justru meningkat.
”Jadi, 2018 pasar akan bergerak karena end user mulai masuk,” tambahnya. Pakuwon Group menyelenggarakan Pakuwon Group Year End Property Festival yang diikuti seluruh proyek. Mulai produk landed house, apartemen, hingga perkantoran. ”Kami yakin penjualan tahun ini bisa mencapai target,” tandas Sutandi.
General Manager Keuangan Pakuwon Group Fenny menambahkan, hingga Oktober lalu pihaknya telah membukukan marketing sales sebesar Rp 2,040 triliun atau 80 persen dari target Rp 2,6 triliun. Periode yang sama tahun sebelumnya mencatat pertumbuhan 15 persen dengan capaian Oktober sekitar Rp 1,7 triliun.
Sisa target tahun ini akan dikebut. ”Hampir 70 persen disumbang dari apartemen. Sisanya, 25 persen landed house dan 5 persen office,” sebutnya. Pakuwon memproyeksikan marketing sales bisa tumbuh sekitar 10 persen tahun depan. ”Secara angka, kisarannya masih di bawah Rp 3 triliun,” imbuh Fenny. (res/c11/sof)