PROTAGONISTA MILIK ARGENTINA
TURIN – Tuan rumah selalu menjadi pemenang dalam lima pertemuan terakhir Derby d’Italia. Juventus memenanginya tiga kali, sedangkan Inter Milan dua kali. Seiring dimainkannya Derby d’Italia edisi ke-232 di Allianz Stadium dini hari nanti WIB (10/12), apakah itu berarti Juve jadi pemenangnya? Belum tentu. Sebab, Inter yang bertandang dini hari nanti berada di peringkat Serie A yang lebih baik daripada Juve. Tidak hanya berstatus hingga ke15, Ne ra zzurri –juluk an Inter Milan– menjadi satu-satunya tim yang belum terkalahkan. Di sisi lain, Juve menempati peringkat ketiga, tetapi hanya berselisih dua poin (37-39). Napoli memisahkan mereka dengan koleksi 38 poin.
”Sebisanya kami harus ke puncak klasemen sebelum Napoli selesai bertanding (Napoli menjamu Fiorentina pada Minggu malam WIB, 10/12, Red). Tiga poin melawan Inter sangat krusial bagi kami untuk perburuan ucap bomber Juve Gonzalo Higuain seperti dilansir
Higuain sedang setelah mencetak gol kemenangan 1-0 di kandang Napoli dalam ke-15. Itu adalah gol kesembilan striker berjuluk El Pipita tersebut di Serie A. Bagi Bianconeri sumbangan gol Higuain krusial alias telah menghasilkan enam kemenangan.
Namun, seperti Juve dengan Higuain, Inter memiliki Mauro Icardi. Striker 24 tahun asal Argentina itu malah lebih moncer dengan mengoleksi 16 gol dan memuncaki Gol-gol Icardi juga menghasilkan lebih banyak kemenangan (8).
Rivalitas kompetitif Higuain dan Icardi bisa menguntungkan timnas Argentina dalam menyongsong Piala Dunia 2018. Sebab, pelatih timnas Tango Jorge Sampaoli sangat selektif dalam memilih barisan striker. Kecuali Lionel Messi, tidak ada striker yang digaransi bermain reguler.
Jika menilik performa Higuain dan Icardi, mungkin saja hasil Derby d’Italia dini hari nanti ditentukan performa atau sumbangan dua bomber Argentina tersebut. Siapa yang bakal menjadi (io/c11/dns)