Jawa Pos

Tempat Hiburan Opsi Utama Mal

-

GRESIK – Munculnya kawasan perumahan anyar mendorong sektor perdaganga­n. Permukiman jadi sasaran pembanguna­n ritel modern. Minimarket menjamur. Pembanguna­n mal pun dikebut.

Berdasar data Badan Penanaman Modal dan PTSP Gresik periode Januari– November, ada 42 izin pembanguna­n minimarket baru. Total ritel modern di seluruh kabupaten mencapai 197 unit. Angka itu sudah merangkum supermarke­t dan pusat perbelanja­an.

Kepala Seksi Statistik Distribusi BPS Gresik Lulus Haryono menuturkan, pertumbuha­n ritel modern melesat sejak tiga tahun terakhir. Ada perubahan pandangan pengusaha. Selain menyasar perumahan, mereka lebih merespons perkembang­an gaya hidup masyarakat. ’’Kecenderun­gan ritel modern bisa ditengok di supermarke­t,’’

katanya.

Pengusaha pusat perbelanja­an paham karakter masyarakat Kota Giri. Produkprod­uk berbau Islami didatangka­n dari luar kota. Hijab, jubah perempuan, dan perlengkap­an haji menjadi pundipundi pendapatan.

Sementara itu, munculnya ritel modern tidak hanya terlihat dari menjamurny­a minimarket. Saat ini pembanguna­n dua mal dikebut. Para pengusaha melihat daya beli masyarakat Kota Giri cukup tinggi. ’’Kami berpandang­an pertumbuha­n minimarket bukan masalah. Justru, inovasi ritel akan kuat,’’ tutur General Manager PT Raya Bumi Nusantara Per mai, pengembang Icon Mall, Ryan Sudrajat.

Dia mengungkap­kan bahwa proyek Icon Mall itu dikebut. Targetnya, tahun depan mal tersebut sudah dibuka. Menurut Ryan, pengusaha ritel tidak bisa melupakan karakter dan budaya masyarakat. Misalnya, saat membuka sektor hiburan. Bioskop dan wahana permainan anak jadi opsi utama. Pemicunya, sebagian besar masyarakat memiliki aktivitas padat di sektor industri.

Owner Representa­tif Gress Mall Antoni menuturkan, potensi bisnis ritel modern di Kota Pudak memang besar. Dari segi geografi, lokasinya

strategis. ( hen/c20/dio)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia