Jawa Pos

Siswa Inklusi Berani Tampil

-

SURABAYA – Kemarin (9/12) Maya sangat sibuk. Pagi-pagi benar dia sudah harus berangkat dari rumahnya. Dia mengantark­an dan menemani anaknya, Ahmad, ke Balai Kota Surabaya. Ya, Ahmad adalah salah seorang peserta karnaval acara Dolanan Bareng & Fun Bike.

Selain siswa inklusi asal SD Pakis V itu, ratusan pelajar dari 51 sekolah inklusi lain di Surabaya turut meramaikan kegiatan tersebut. Sejak pukul 05.45, pelataran balai kota sangat ramai. Anak-anak mengenakan pakaian warna-warni beragam bentuk. Ada yang berpakaian mirip merak, ada juga yang bergaun dari bahan daur ulang.

Wali Kota Surabaya Tri Rismaharin­i memberikan sambutan singkat sebagai tanda karnaval dimulai. Yel-yel dan tetabuhan dari masing-masing sekolah terus terdengar selama karnaval. Rutenya, balai kota–Jalan Jaksa Agung Suprapto–Wali Kota Mustajab– Sedap Malam–Jimerto, lalu kembali ke balai kota.

Setelah peserta karnaval memasuki area balai kota, peserta lomba cerdas cermat bersiap-siap bertanding. Sebanyak 150 siswa mengikuti lomba cerdas cermat. Setiap siswa diberi dua bendera, masing-masing berwarna merah dan hijau. Peserta harus mengangkat bendera hijau untuk jawaban benar dan bendera merah untuk jawaban salah.

Guru dan Koordinato­r Persiapan dari SD Ujung V Lilia Lestari mengatakan, ada sepuluh siswa inklusi dari sekolahnya yang ikut dalam rangkaian lomba dolanan bareng. Persiapan selama sebulan membuahkan hasil cemerlang. Tim cerdas cermat SD Ujung V menyabet juara I. ”Biasanya latihan mencongak saja di sekolah,” ujar Lia. (dya/c7/nda)

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia