Magnic Microlights Kini Lebih Canggih
DUA tahun lalu, KickStarter, perusahaan crowdfunding terbesar di dunia yang berbasis di Brooklyn, New York City, memperkenalkan produk lampu sepeda pertama Magnic Light iC, Magnic Microlights. Lampu itu menggunakan tenaga induksi elektromagnetik tanpa perlu tenaga baterai. Kini, Dirk Strothmann, penemu produk tersebut, hadir dengan karya baru yang lebih canggih.
Magnic Microlights edisi terbaru memiliki desain yang lebih elegan dan ramping. Produk buatan Jerman itu makin lengkap dengan lampu rem dan lampu penanda untuk berbelok.
Magnic Microlights edisi terbaru telah dilengkapi dengan jaringan Bluetooth agar para cyclist lebih mudah mengendalikannya. Alat tersebut juga bisa dikontrol melalui smartphone dengan lebih dulu menginstal program di aplikasi Android.
Magnic Microlights telah dilempar ke pasaran. Satu set lampu depan atau belakang bisa diperoleh dengan harga USD 23 (Rp 312 ribu). Jika menginginkan lampu depan dan belakang sekaligus, cyclist bisa mendapatkannya dengan harga USD 45 (Rp 610 ribu). (irr/c18/nur)