Jawa Pos

Ide muncul Karena Malas Belajar

Sore itu salah satu mal di kawasan Surabaya Barat tampak begitu ramai. Padahal, hari itu bukan weekend dan hujan turun cukup deras di luar mal. Ternyata ada putra bungsu Presiden Joko Widodo, Kaesang Pangarep, yang menjadi sales di salah satu stan di Subo

- (adn/c15/nda)

JANGAN bayangkan Kaesang datang berpakaian batik formal dan celana hitam serta sepatu pantofel seperti ayahnya. Hari itu Kaesang tampil kasual. Cukup dengan kaus hitam polos, celana jins, dan sepatu sneakers. Begitu saja sudah membikin penampilan­nya menonjol.

Rambutnya tampak rapi dengan polesan pomade. Sehari sebelumnya, Kaesang sempat dinyi

nyirin warganet karena poni di rambutnya dianggap terlalu panjang dan mengganggu penam pilannya. ’’ Kui poni po

gorden to Mas? ( Itu poni atau gorden sih, Mas?)’’ protes salah seorang warganet. Tentu, hari itu Kaesang bukan

sales biasa. Stan yang dijaga Kaesang menjual Hompimpa,

board game yang dirilis bersama kakaknya, Gibran Rakabuming Raka, dan tiga rekannya. Gibran juga hadir menemani adiknya. Dua anggota Paspampres dengan setia mengawal mereka. Tetapi tidak cukup ketat untuk menjaga Kaesang dari serbuan fans yang ingin berswafoto dan menyapanya. Kaesang membalasny­a dengan senyum manis yang membikin fansnya semakin histeris.

Hari itu dia menepati janji untuk bermain Hompimpa bersama empat pembeli yang beruntung. Kaesang dan Gibran langsung duduk berdamping­an. Namun, hanya Kaesang yang ikut main. Adapun Gibran sibuk mengarahka­n kamera smartphone milik adiknya. Tampaknya, dia sedang menjadi mimin ( admin) fitur live di

Instagram Kaesang. ’’ Opo ae toh

iki? (Ada apa sih ini)?’’ ucap Kaesang ketika melihat Gibran

nge-live ke arahnya.

Oke, kembali ke Hompimpa. Terdapat tiga board game yang disediakan. Yakni, Acaraki, The Art of Batik, dan Math Cat. Kaesang memilih Math Cat. Sesuai namanya, permainan itu mengandalk­an pengetahua­n matematika. Pemain harus mengombina­sikan beberapa kartu angka dengan beragam jenis operasi hitung (kali, bagi, tambah, serta kurang) hingga menghasilk­an angka pada kartu kucing.

Pemain yang bisa menyusun angka dan operasi hitung harus cepat-cepat menepuk kartu kucing. ’’Karena saya nggak suka ribet, saya suka Math Cat ini,’’ kata Kaesang dengan logat Jawa yang cukup kental.

Beberapa kali main, Kaesang ternyata kalah cepat dengan lawanlawan­nya. Meski begitu, permainan berlangsun­g cukup seru. Tidak ada

jaim dan sungkan. Bahkan, rasanya seperti bermain dengan teman, bukan dengan anak orang nomor satu di Indonesia. ’’Sering kalah nih karena yang lain jago banget,’’ kata mahasiswa Singapore Institute of Management University itu.

Semua permainan Hompimpa tidak hanya seru, tetapi juga memberikan pelajaran. Misalnya, permainan The Art of Batik yang membuat pemain merasakan pembuatan batik yang cukup panjang. Selain itu, ada Acaraki. Nama Acaraki diambil dari sebutan para peramu jamu pada zaman kerajaan Majapahit. Lewat permainan itu, pemain diajak lebih mengenal jamu tradisiona­l Indonesia.

’’Saya sendiri paling males belajar. Tapi, mau nggak mau harus belajar. Gimana caranya bisa belajar sambil main juga. Nah, tercetus ide bikin game-game ini,’’ kata Kaesang. Dalam waktu dekat Kaesang dan tim Hompimpa menambah jenis permainan baru. Tentu,

game itu akan mengandung nilai sejarah Indonesia. ’’Sekitar Februari. Tunggu aja ya!’’ ungkapnya.

Kaesang Pangarep

Saya sendiri paling males belajar. Tapi, mau nggak mau harus belajar. Gimana caranya bisa belajar sambil main juga. Nah, tercetus ide bikin gamegame ini.”

 ?? ARYA DHITYA/JAWA POS ?? HITUNG: Kaesang (tengah) bermain Math Cat, salah satu jenis board game yang dirilis bersama kakaknya, Gibran Rakabuming Raka, dan tiga rekannya.
ARYA DHITYA/JAWA POS HITUNG: Kaesang (tengah) bermain Math Cat, salah satu jenis board game yang dirilis bersama kakaknya, Gibran Rakabuming Raka, dan tiga rekannya.
 ?? ARYA DHITYA/JAWA POS ??
ARYA DHITYA/JAWA POS
 ??  ??
 ?? INSTAGRAM KAESANGP ?? BEDA GENERASI: Kaesang berfoto bareng sang bapak, Presiden Joko Widodo.
INSTAGRAM KAESANGP BEDA GENERASI: Kaesang berfoto bareng sang bapak, Presiden Joko Widodo.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia