Jawa Pos

5.740 Warga Bercerai Sepanjang 2017

-

ANGKA perceraian di Jember terus meningkat dibanding tahun sebelumnya. Pada 2016, tercatat ada 5.707 kasus. Namun, pada 2017, angkanya naik menjadi 5.740 kasus. Kasus tersebut meliputi kasus perceraian gugat dan perceraian talak.

Humas Pengadilan Agama (PA) Jember Anwar mengungkap­kan, dengan perincian, 6.252 kasus perkara gugatan seperti cerai gugat, cerai talak, sengketa waris, dan sengketa perbankan syariah. Kemudian, 1.523 kasus perkara permohonan seperti isbat nikah, penetapan ahli waris, dispensasi perkawinan, dan mengatasi persoalan wali hakim.

Ada beberapa faktor yang membuat warga Jember bercerai. Yang paling tinggi adalah faktor ekonomi yang mengakibat­kan keharmonis­an keluarga terganggu. ’’Ada juga yang karena nikah muda, mental belum siap,” ucap Anwar.

Ketika menjadi suami di usia muda sekitar 19 tahun, seseorang belum memiliki pekerjaan mapan dan mental kuat. Namun, mereka berani menikah. Ketika terjadi permasalah­an, mereka mudah bertengkar hingga cerai.

Melihat kondisi sekarang, lanjut Anwar, kebutuhan pokok selalu meningkat dan memerlukan biaya yang tinggi. Kemudian, kebutuhan sekunder seperti biaya listrik, pulsa, dan pendidikan juga memerlukan perhatian lebih.

Sementara itu, penghasila­n suami kadang tidak cukup untuk memenuhi kebutuhan keluarga. Ketika kebutuhan tidak terpenuhi, konflik dalam keluarga mudah terjadi. ’’Faktor kedua adanya saling cemburu antar pasangan suami istri sehingga salah satu pihak ingin pisah,” tambahnya.

Kecemburua­n itu bisa dipicu karena pertemanan dengan lawan jenis. Sebab, pasangan tersebut masih berada di usia muda. Padahal, mereka hanya berteman, tetapi muncul sifat berlebihan dalam menilai pertemanan tersebut.

Faktor ketiga, perceraian dipengaruh­i kasus perselisih­an yang berkepanja­ngan. Yakni, disebabkan pihak ketiga. Meski ekonomi dan pendidikan sudah mapan, ada pihak ketiga yang merusak keharmonis­an keluarga. ’’Biasanya ini dialami pasangan suami istri yang berumur di atas 30 tahunan,” pungkasnya.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia