Jawa Pos

KARENA ROGER ADALAH VAMPIR

Federer Raih Gelar Grand Slam Ke-20

-

MELBOURNE – ’’Anda ini sudah 36 tahun. Tetapi, Anda kok tidak terlihat tua ya?’’ tanya komedian kondang Will Ferrell kepada Roger Federer setelah dia menang pada ronde pertama grand slam Australia Terbuka 2018 (16/1). ’’Anda ini seorang penyihir atau vampir sih?’’ imbuh pemeran Ron Burgundy dalam film Anchorman tersebut dengan mimik yang dibuat sangat serius.

Mendapat pertanyaan yang tidak biasa itu, Federer tersenyum. Setelah diam beberapa detik, dia menjawab. ’’Mungkin vampir,’’ katanya, lantas tertawa kecil. Soal penyihir atau vampir itu jelas-jelas perkara fiktif. Namun, fakta bahwaFeder­er awet muda dan terkesan kebal terhadap gilingan waktu tentu saja adalah hal yang akurat.

Tanpa gelar grand slam dalam tempo 2012 hingga 2016, maestro asal Swiss berusia 36 tahun itu bangkit, memenangka­n tiga grand slam pada 2017 dan awal 2018. Kemarin dia menjuarai Australia Terbuka dengan melibas petenis terbaik Kroasia Marin Cilic dalam pertarunga­n lima set, 6-2, 6-7 (5-7), 6-3, 3-6, 6-1, selama 3 jam 3 menit di Rod Laver Arena, Melbourne.

Dia merupakan pria pertama dalam sejarah yang sukses memenangka­n 20 grand slam. Itu rekor sangat fantastis. Mungkin saja butuh berpuluh-puluh tahun bagi laki-laki mana pun di dunia ini untuk menyamai capaian

luar biasa tersebut.

Kemarin adalah gelar Australia Terbuka keenamnya. Jumlah terbanyak di grand slam awal tahun itu, menyamai Roy Emerson dan Novak Djokovic. Federer adalah orang tertua kedua yang sukses menjuarai grand slam dalameraop­enyangmeng­gelinding mulai 1968.

Dengan capaiannya kemarin, Federer tidak bisa menahan haru ketika memberikan sambutan dalam penyerahan trofi di podium. Suaranya bergetar. Berkali-kali dia harus mengusap air mata. ’’Saya ingin beterima kasih kepada kalian semua. Berkat kalianlah, saya tetap teguh berlatih,’’ kata Federer kepada hampir 15 ribu orang yang memadati arena.

Cilic, sang lawan jangkung bertinggi 198 cm, ikut memuji sang legenda. ’’Luar biasa menyaksika­n apa yang dilakukan Roger dari tahun ke tahun,’’ ucap Cilic.

Cilic sendiri masih sangat penasaran. Sebab, tahun lalu dia juga kalah oleh Federer di final Wimbledon. Saat itu dia malah takluk dalam tiga set langsung. Rafael Nadal menjadi pengumpul grand slam terbanyak kedua di belakang Federer dengan 16 titel. Diikuti PeteSampra­s14titel. Australia Terbuka

Prancis Terbuka

Australia Terbuka

 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia