Potensi Macet, Siapkan Jalur Pengurai
Pagi Ini Demo Driver Taksi Online
SURABAYA – Aksi turun ke jalan ribuan pengemudi taksi online akan mewarnai aktivitas warga metroplis pada awal pekan ini. Mereka meminta Peraturan Menteri Perhubungan (Permenhub) Nomor 108/2017 ditinjau ulang. Aksi tersebut akan digelar di lima titik di Surabaya.
Berdasar informasi, aksi dimulai pukul 09.00 hingga 17.00. Titik aksi juga sudah ditetapkan. Sebagian besar demonstran menggunakan kendaraan roda empat. Hal itulah yang dikhawatirkan memicu kemacetan di Surabaya. Apalagi, titik demo dan jalan yang dilalui merupakan jalanjalan utama Surabaya. Bahkan gerbang utama menuju pusat kota dari arah luar kota.
Dishub bersama Polrestabes Surabaya menyiapkan rekayasa untuk mengurai kepadatan lalu lintas. Kabid Lalu Lintas Dishub Robben Rico yakin aksi tersebut akan berlangsung damai. Tapi, permasalahannya, masingmasing peserta aksi membawa kendaraan roda empat sehingga bakal memenuhi ruas jalan. ’’Karena itu, kami siapkan jalur alternatif untuk mengalihkan lalu lintas lainnya,’’ katanya.
Untuk kawasan Jalan Ahmad Yani, ada dua titik yang menjadi target unjuk rasa. Dishub memberikan ruang di frontage road barat sehingga Jalan Ahmad Yani berfungsi normal. Pengendara yang hendak melewati jalur tersebut dialihkan. ’’Pengalihannya mulai di bundaran Waru,’’ ucapnya.
Begitu pula di Gedung Negara Grahadi. Bisa jadi jalan ke kawasan tersebut ditutup. ’’Semua bergantung kondisi di lapangan,’’ kata Robben.
Dia juga mengungkapkan, titik aksi sebenarnya bukan kawasan baru. Dishub dan Polrestabes Surabaya sering membuat rekayasa di titik tersebut. Hanya, kali ini massa aksi berbeda. Mereka menggunakan roda empat.
Di tempat terpisah, Kaniturjawali Satlantas Polrestabes Surabaya AKP Deddy Eka menegaskan, pihaknya tidak perlu melakukan pengamanan secara menyeluruh. ’’Mungkin diserahkan ke polsek yang kawasannya dilalui pendemo,’’ jelasnya.
Anggota Bagops Polrestabes Surabaya AKP Warih Hutomo juga menyatakan, meski melakukan long march, demonstran tidak akan membuat kericuhan. Sebab, agenda mereka sudah dimediasi polisi sehari sebelum demo dilangsungkan.