Jawa Pos

Tanamkan DNA Sport

Duel Produk Entry Level Bergaya Crossover

-

Kian banyak konsumen yang meminati kendaraan dengan kesan tangguh. Itulah yang menjadi alasan model crossover cukup diminati. Trennya tak hanya menjangkit­i produk kelas menengah dan ke atas. Produk entry level di segmen harga Rp 200 juta pun ikut bergaya ala crossover.

MEMANG produk-produk entry level ini bukan ’’the real’’ crossover yang memiliki kaki-kaki dan mesin yang mentereng. Namun, produsen mendandani mereka dengan tampilan eksterior dengan nuansa tangguh. Misalnya saja, Suzuki Ignis dan Datsun Cross.

Suzuki punya julukan sendiri untuk produk Ignis. Yakni, urban SUV. Desainnya mengakar pada sebuah city car. Namun, Suzuki juga memasukkan unsur SUV di dalamnya. Ignis memiliki dimensi panjang 3.700 mm, lebar 1.690 mm, tinggi 1.595 mm, dan wheelbase 2.435 mm serta ground clearance 180 mm. Lebih tinggi daripada city car pada umumnya yang memiliki ground clereance sekitar 165 mm.

Secara prinsip, Ignis mendekati konsep crossover yang secara definisi adalah kendaraan yang didesain dengan unibody plat_ form. Ditambah lagi, Ignis mengusung aksen fender hitam yang membungkus bagian depan, samping, dan belakang. Sebuah penegasan akan fungsi sebagai kendaraan yang bisa dipakai di aspal mulus maupun jalanan sedikit bertekstur.

Direktur Marketing 4W SIS Donny Saputra menyatakan, penampilan Ignis SE setidaknya bisa memperluas target konsumen Ignis di Indonesia. ’’Kami berharap dapat menjangkau konsumen lebih muda karena secara tampilan mencoba lebih agresif,’’ jelas Donny.

Suzuki memang baru saja meluncurka­n varian baru, yakni Sport Edition (SE). Masih dibanderol di bawah Rp 200 juta, Ignis SE dikembangk­an berdasar kemauan konsumen yang mengingink­an tampilan lebih sporty. ’’Kalau kita bicara potential market, di Indonesia itu lebih banyak kaum muda. Lewat Sport Edition tersebut, kami menanamkan persepsi bahwa DNA Suzuki itu memang sport,’’ tambah Donny.

Minat konsumen terhadap produk ala crossover juga diterjemah­kan Datsun melalui produk baru Datsun Cross. Produk yang menjalani debutnya di Indonesia pada bulan lalu tersebut dengan tegas menamai dirinya Cross yang mengandung unsur crossover. Datsun Cross pernah ditampilka­n berupa mobil konsep di Gaikindo Indonesia Internatio­nal Motor Show beberapa tahun lalu.

Mobil itu masih menggunaka­n platform yang sama dengan Datsun Go+ Panca. Namun, bagian depan berubah total dengan tampilan yang lebih sporty. Tampilan tersebut berubah berkat kehadiran dua fog lamp, ditambah fender depan yang lebih tegas. Aksen fender juga ditemui di bagian samping dan berlanjut hingga belakang.

Berdasar data spesifikas­i, Datsun Cross memiliki dimensi panjang 3.995 mm, lebar 1.670 mm, dan tinggi 1.560 mm serta ground clereance 200 mm. Untuk kali pertama, transmisi berjenis CVT diadopsika­n Datsun di mobil di rentang harga Rp 160–Rp 175 juta itu.

Pada saat peluncuran, President Director PT Nissan Motor Indonesia Eiichi Koito menyatakan bahwa harga tersebut cukup pantas karena Datsun menyematka­n sejumlah fitur istimewa yang tidak ada di seri Datsun sebelumnya, termasuk mobil lain di kelasnya.

 ?? MUHAMAD ALI/JAWA POS ?? CITRA TANGGUH: Datsun Cross diperkenal­kan kepada media di Jakarta pada Kamis (18/1). Meski tergolong entry level, Datsun tak segan memoles ala crossover.
MUHAMAD ALI/JAWA POS CITRA TANGGUH: Datsun Cross diperkenal­kan kepada media di Jakarta pada Kamis (18/1). Meski tergolong entry level, Datsun tak segan memoles ala crossover.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia