Jawa Pos

Mahasiswi Unesa Jadi Puteri Indonesia Jatim

-

SURABAYA – Jawaban mantap mengenai hal yang pernah dilakukan, tetapi tidak ingin diulangi di masa depan turut mengantark­an Alshya Sekar Amaranggan­a Wibowo menjadi Puteri Indonesia Jatim 2018. Mahasiswi semester VI Universita­s Negeri Surabaya itu bakal mewakili Jatim di ajang pemilihan Puteri Indonesia nasional. ’’Yang terpilih adalah yang terbaik dari terbaik,’’ ujar Ketua Dewan Juri Boma Kharista S. dalam acara di BallroomNo­votel Samator, Jalan Kedung Baruk, pada Jumat malam (2/2).

Sebanyak 12 finalis telah dinilai sejak seleksi. Meski begitu, penentuan pemenang berlangsun­g ketat. Naomi Ariella Josenda, Camelia Nanda Sholicha, Ayuk Hartinings­ih Ibrahim, Alshya, dan Olivia Gunawan menjadi peserta yang dipilih juri masuk lima besar.

Mereka diminta mengambil pertanyaan secara acak. Jawaban mereka menjadi pertimbang­an juri untuk menentukan tiga besar. Dalam tahap itu, Camelia dan Olivia tersingkir. Tiga besar tersebut kemudian mendapat pertanyaan pemungkas dari istri wakil gubernur Jawa Timur, Fatma Saifullah Yusuf

J

Saat pertanyaan dibacakan, dua kontestan yang belum diberi kesempatan menjawab ditutup kupingnya dengan menggunaka­n headset. Naomi menjadi orang pertama yang menjawab pertanyaan tersebut. ”Hal yang pernah saya lakukan dan tidak ingin saya lakukan lagi adalah tidak bisa menjadi yang terbaik,” tuturnya mantap. Setelah itu, Ayuk mendapat giliran untuk menjawab pertanyaan serupa. ”Hal yang tidak ingin saya lakukan lagi adalah kegagalan,” ucapnya sedikit gugup.

Alshya yang tercatat mewakili Sidoarjo menjadi kontestan terakhir untuk menjawab. ”Hal yang tidak ingin saya ulangi lagi, menyakiti hati orang lain. Sebab, semua orang memiliki kelebihan dan kekurangan masing-masing yang harus bisa kita hargai,” ujarnya yang langsung mendapat sorak-sorai meriah.

Pada babak tiga besar, gemuruh dukungan untuk ketiganya memang tidak pernah berhenti. Para suporter terus mengeluelu­kan nama ketiganya. Apalagi ketika juri mengambil waktu sejenak untuk berdiskusi menentukan yang akan mewakili Jawa Timur ke ajang pemilihan Puteri Indonesia di tingkat nasional. ”Ayuk Ayuk Ayuk,” teriak para pendukung di sebelah kiri panggung. ”Alshya, Alshya, Alhsya,” balas suporter di sisi lainnya.

Kehebohan semakin bertambah saat Ayuk dan Alshya menjadi dua kontestan terakhir yang akan memperebut­kan mahkota Puteri Indonesia Jawa Timur setelah Naomi dinobatkan sebagai runner-up II. Suasana semakin menegangka­n saat Puteri Indonesia Jawa Timur 2017 Fatma Ayu Husnasari bersiap memindahka­n mahkotanya kepada penerusnya. Dia bermain-main memindahka­n mahkota dari satu kontestan ke kontestan yang lain. Hingga akhirnya, mahkota itu dia berikan kepada Alshya. ”Nggak nyangka bisa terpilih,” ungkap Alysha berkaca-kaca. Sementara itu, Ayuk mendapat posisi sebagai runner-up I.

 ?? FRIZAL/JAWA POS ?? MELAJU KE NASIONAL: Alshya Sekar Amaranggan­a Wibowo dengan mahkota kemenangan­nya pada Jumat malam (2/2).
FRIZAL/JAWA POS MELAJU KE NASIONAL: Alshya Sekar Amaranggan­a Wibowo dengan mahkota kemenangan­nya pada Jumat malam (2/2).
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia