Jawa Pos

Curi Truk Utuh, lalu Jual secara Peretelan

-

GRESIK – Ayo, masih berani berbuat kriminal di jalanan? Satreskrim Polres Gresik tidak segan-segan lagi melubangi kaki penjahat jalanan dengan peluru tajam. Contohnya, pencuri truk bernama Edi Suparmanto. Kakinya didor.

Pemuda 32 tahun itu berjalan pincang saat dikeler di Mapolres Gresik kemarin (5/2). Kaki kiri warga Sememi, Benowo, Surabaya, tersebut ditembak anggota Reserse Kriminal Polres Gresik dengan timah panas. Dia coba-coba kabur saat ditangkap.

Edi adalah otak penjualan truk milik Muhammad Ramli yang dicuri di area Pelabuhan Gresik pada akhir 2017. Dia berhasil ditangkap polisi setelah dua bulan diburu. Dia tergolong licin.

Selain Edi, polisi menangkap empat anggota komplotann­ya. Yaitu, Ali, 37; Ali Furkon, 41; Angga, 25; dan Fadelan, 57. Mereka diringkus di tempat berbeda. Edi ditangkap di Kecamatan Caruban, Madiun. Empat orang lainnya diciduk di Surabaya dan Sidoarjo.

Pencurian tersebut terjadi pada November 2017. Lalu, pada Desember, polisi menangkap empat pencuri truk Nissan Euro milik Muhammad Ramli itu. Truk tersebut sudah berpindah tangan ke Edi. Truk curian itu lantas dijual secara terpisah. Kepala truk dicat ulang. Baknya dilepas. Bahkan, bannya juga dipereteli.

Kanit Pidana Umum Ipda Muhammad Dawud menyatakan masih mencari barang bukti truk curian. Masih ada tiga orang lagi yang menjadi buron polisi karena terlibat kasus itu. ”Masih dikejar,” ucapnya.

 ?? ADI WIJAYA/JAWA POS ?? OTAK KEJAHATAN: Ipda Dawud mengintero­gasi tersangka Edi yang disebut sebagai otak pencurian truk kemarin.
ADI WIJAYA/JAWA POS OTAK KEJAHATAN: Ipda Dawud mengintero­gasi tersangka Edi yang disebut sebagai otak pencurian truk kemarin.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia