Jawa Pos

Demi Takhta Montella

-

SEVILLE – Copa del Rey atau Piala Raja adalah prioritas bagi entrenador Sevilla Vincenzo Montella. Sebab, hanya di ajang itulah Sevilla punya peluang meraih trofi. Di La Liga, peluang nyaris tertutup lantaran mereka sudah tertinggal 25 poin oleh Barcelona. Di Liga Champions, mereka harus bentrok dengan Manchester United di babak 16 besar. Ajang Copa del Rey sekaligus menjadi sarana untuk mengamanka­n takhta Montella. Sebab, seiring kekalahan telak 1-5 saat melawan Eibar di Stadion Ipurua Sabtu lalu (3/2), posisi Montella pun terancam. Kans untuk lolos ke partai puncak juga terbuka lebar. Sebab, pada leg pertama melawan Leganes Kamis lalu (1/2), Sevilla bisa memaksakan skor imbang 1-1.

Hasil itu membuat beban Sevilla pada leg kedua di Ramon Sanchez Pizjuan dini hari nanti lebih ringan. ’’Saya meminta maaf sebesar-besarnya kepada fans untuk kekecewaan yang terjadi di Ipurua. Dan, saya yakin mereka akan mendukung kami di kandang (saat lawan Leganes, Red),” ujar Montella kepada Marca.

Pria 43 tahun itu menegaskan, pasukannya bakal ber- main habis-habisan untuk Copa del Rey. Ketika melawan Eibar, enam pilar dirotasi. Jesus Navas, Joaquin Correa, Luis Muriel, Ever Banega, Gabriel Mercado, dan Franco Vazquez disimpan. Tujuannya, mereka lebih bugar pada leg kedua semifinal nanti.

’’Kami menjalani rangkaian laga yang sangat padat. Hal ini tentu menguras tenaga, fokus, hingga mental bertanding kami dari hari ke hari,” ucap pria kelahiran Pomigliano d’Arco, Italia, tersebut.

Pria yang saat bermain punya julukan L’Aeroplanin­o itu menyebut sudah memberikan suntikan moral kepada kiper Sevilla Sergio Rico. Sebab, gawang Rico kerap dihujani gol. Sebelum Eibar, Real Madrid (9/12) dan Real Betis (6/1) juga pernah melesakkan lima gol ke gawang Rico.

’’Bagi saya, Sergio (Rico) menjalani setiap laga dengan berusaha sebaik-baiknya. Meski, dalam dua bulan terakhir, dia mengalami kekalahan sampai lima gol,” ujar Montella.

Montella bakal menerapkan formasi 4-2-3-1. Trio SarabiaVaz­quez-Correa akan mendukung Luis Muriel sebagai ujung tombak. Nico Pareja yang sempat absen selama 122 hari karena cedera pangkal paha akan kembali dipercaya mengawal lini pertahanan. Pareja yang tampil saat Sevilla dibantai Eibar menegaskan bahwa dirinya dan rekanrekan sudah bisa melupakan kekalahan di Ipurua.

’’Tak ada pemakluman setelah kekalahan memalukan oleh Eibar. Kamiharusm­engejarsem­uakemungki­nan,” tutur bek 34 tahun tersebut kepada Mundo Deportivo. Entrenador Leganes Asier Garitano dengan santai menjawab soal kemungkina­n tuan rumah bakal menjadikan Leganes sebagai pelampiasa­n. ’’Kami tak akan tertekan oleh teror tuan rumah,’’ tegas Garitano.

 ?? GRAFIS: ANDREW WILLY/JAWA POS ??
GRAFIS: ANDREW WILLY/JAWA POS
 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia