Jawa Pos

Pol PP Gerebek Lagi Samaleak

-

GRESIK – Para penjaja seks komersial (PSK) dan lelaki hidung belang di lokalisasi Samaleak, Kecamatan Kedamean, kalang kabut. Tempat prostitusi itu digerebek anggota polisi pamong praja (pol PP) kemarin (8/2). Sempat tiarap, ternyata kambuh lagi.

Sudah tidak terhitung berapa kali petugas melakukan razia. Tapi, praktik esek-esek bertarif Rp 100 ribuan untuk sekali kencan itu tidak juga hilang. Pelakunya juga tidak jera. Lebih-lebih, para PSK dan lelaki hidung belang bertransak­si siang sampai sore. Pukul 09.00 hingga 17.00. Mereka bermesum ria dalam bilik-bilik kecil.

Kasi Ops Dinpol PP Gresik Jonter Simanjunta­k mengatakan, razia juga dilakukan pagi-pagi. Mereka pun semburat. Setelah diamankan, para PSK dan hidung belang diinteroga­si.

Bila terbukti sebagai PSK, tambah Jonter, mereka dijerat Peraturan Daerah (Perda) No 7/ 2002 tentang Pemberanta­san Pelacuran. Sanksinya berupa kurungan 3 bulan atau denda maksimal Rp 3 juta. ”Mereka akan kami meja hijaukan,” tegas Jonter. Setelah itu, para PSK tersebut dibawa ke panti rehabilita­si. ”Masih kami periksa semuanya,” ujarnya.

Kabaghumas dan Protokol Pemkab Gresik Suyono menambahka­n, Pemkab Gresik komit memberanta­s pelacuran dan minuman keras di Kota Giri ini. Bupati Sambari Halim Radianto bertekad menciptaka­n suasana Gresik sebagai Kota Wali dan Kota Santri. ”Bersih dari segala bentuk prostitusi dan miras,” tegas Suyono.

Selain merazia kawasan prostitusi liar, pol PP mengoperas­i sejumlah warung pangku di Gresik Selatan. Empat pemuda yang sedang pesta minuman keras diamankan. Mereka digiring ke kantor pol PP.

 ?? CHUSNUL CAHYADI/JAWA POS ?? TEPERGOK: Anggota pol PP menggiring perempuan yang kedapatan berada dalam salah satu bilik di kawasan lokalisasi Samaleak, Kedamean, kemarin.
CHUSNUL CAHYADI/JAWA POS TEPERGOK: Anggota pol PP menggiring perempuan yang kedapatan berada dalam salah satu bilik di kawasan lokalisasi Samaleak, Kedamean, kemarin.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia