Jawa Pos

Sudah Puas, Bron?

Cavaliers Depak Enam Pemain

- DIKA KAWENGIAN

LOS ANGELES – Cleveland Cavaliers tahu, kalau ini terus dibiarkan, peluang untuk meraih gelar lagi musim ini akan musnah. Karena itu, harus ada langkah radikal yang diambil. Misalnya kemarin ketika mereka menempuh kebijakan superagres­if tepat di hari deadline trade pemain.

Tak tanggung-tanggung, Cavaliers melepas enam pemain dan dua jatah pick di draft NBA untuk mendapatka­n empat pemain. Yang paling mengejutka­n tentu saja men-trade salah satu point guard paling tajam dan calon MVP NBA musim lalu, Isaiah Thomas.

Padahal, Thomas baru bergabung awal musim ini. Dia datang dari Boston Celtics sebagai bagian dari pertukaran blockbuste­r dengan salah seorang bintang terpenting Cavaliers, Kyrie Irving. Thomas yang baru bermain 15 kali bersama Cavs dituding menjadi salah satu titik terlemah tim. Tidak hanya membikin Cavs menjadi tim dengan pertahanan terburuk kedua di NBA, pemain 29 tahun itu, gosipnya, juga kerap menjadi biang kerok di kamar ganti.

Selain Thomas, Cavs melepas Jae Crowder, Channing Frye, Iman Shumpert, Derrick Rose, dan dengan berat hati merelakan kepergian Dwyane Wade. Sebagai kompensasi­nya, Cavs mendapatka­n empat pemain yang lebih muda, lebih atletis, dan di atas kertas lebih menjanjika­n dalam diri Jordan Clarkson dan Larry Nance Jr (Los Angeles Lakers), Rodney Hood (Utah Jazz), serta George Hill (Sacramento Kings).

Dengan melakukan langkah berani Laporan dari

Los Angeles

tersebut, Cavs tentu saja berharap bisa melewati hadangan-hadangan musuh-musuh terberatny­a di timur seperti Celtics dan Toronto Raptors. Serta, untuk sekali lagi, mungkin, menantang Golden State Warriors di final NBA 2018.

General Manager Cavs Koby Altman optimistis timnya bangkit setelah periode buruk terutama pada Januari dan awal Februari ini. Antara periode 3 sampai 15 Januari, Cavs kalah lima kali dalam enam pertanding­an beruntun. Itu sangat mengkhawat­irkan. Apalagi, performa LeBron James dkk juga tak konsisten dengan hanya menang dua kali dalam lima laga terakhir.

’’Saya kira kami akan menjadi lebih berenergi, tim kami akan menjadi bahagia lagi, juga enak ditonton,’’ kata Altman kepada USA Today.

Altman mengakui keputusan itu diambil berdasar suara banyak pihak. Tidak hanya manajemen, sang superstar terpenting, LeBron James, juga dilibatkan. Tujuan kebijakan tersebut, salah satunya, memang memuaskan LeBron. Tujuannya, MVP empat kali itu tidak pergi ke mana-mana. ’’Intinya, kami harus memiliki keseimbang­an di masa depan,’’ kata Altman.

Forward Warriors yang terkenal sering melancarka­n komentarko­mentar berani, pedas, dan kontrovers­ial Draymond Green mengaku tidak ambil pusing dengan langkah agresif Cavs di batas hari trade. ’’Mereka masih memiliki LeBron James. Saya kira hal-hal yang lain menjadi tidak relevan,’’ paparnya.

 ??  ??
 ?? DIKA KAWENGIAN/JAWA POS ?? IDOLA BARU: Kyle Kuzma (dua dari kiri) mencetak 16 poin untuk membawa Lakers mengalahka­n Thunder di Staples Center, Los Angeles, kemarin.
DIKA KAWENGIAN/JAWA POS IDOLA BARU: Kyle Kuzma (dua dari kiri) mencetak 16 poin untuk membawa Lakers mengalahka­n Thunder di Staples Center, Los Angeles, kemarin.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia