Taekwondo Sumbang Lima Emas
JAKARTA – Taekwondoin Indonesia berjaya pada hari pertama pelaksanaan tes event Asian Games 2018. Mereka berhasil meraih lima di antara tujuh medali emas yang diperebutkan dalam final yang digelar di hall B Jakarta International Expo Kemayoran kemarin.
Halinda Mariska yang tampil di kelas kyorugi -53 kg sukses menyumbang emas setelah mengalahkan Aragon Rheza dari Filipina. Mariska bersyukur atas kemenangan tersebut. Atlet 23 tahun itu juga pernah menang atas Rheza pada partai final SEA Games 2017. ’’Menjadi tuan rumah makin semangat mainnya dan bisa menunjukkan yang terbaik,’’ ungkapnya.
Meski begitu, dia merasa masih ada beberapa kekurangan dalam permainannya. Catatan-catatan itu yang akan menjadi bahan evaluasi. Pelatih taekwondo Indonesia Taufik Krisna belum mau mengutarakan catatan minus tersebut.
Selanjutnya, tim kyorugi akan menjalani beberapa agenda uji coba di luar negeri. Yakni, Malaysia Open G1 Championship, Kejuaraan Asia di Vietnam, Korea Open, Jerman Open, Spanyol Open, dan Kimunyoung Cup di Korea. ’’Kami akan melihat progresnya dalam tryout selanjutnya. Hanya atlet terbaik yang kami ambil,’’ kata Taufik.
Di kelas poomsae, Indonesia juga berhasil menyapu bersih emas dari empat nomor yang dilombakan/dipertandingkan. Yakni, dari tunggal putra, tunggal putri, beregu putra, dan beregu putri. Muhammad Alfi Kusuma senang bisa memberikan emas untuk Indonesia dari nomor tunggal putra. Meskipun, dia agak grogi saat awal-awal menginjakkan kaki di panggung. ’’Badan saya gemetar gimana gitu. Jadi, kalau lagi jurus pakai kaki satu gitu goyang dikit,’’ katanya.