Jawa Pos

Busana Monokrom yang Multifungs­i

-

SURABAYA – Warna hitam dan putih tetap bisa jadi tampilan yang mewah. Caranya, melakukan mix and match busana dengan tepat. Misi itulah yang dibawa desainer Catherine Njoo dalam rancangan monokrom ready-to-wear. Ada 12 koleksi terbarunya yang ditunjukka­n dalam fashion show Market World di Chameleon Hall, Tunjungan Plaza 6, Jumat (9/2).

’’Jangan takut menggunaka­n warna hitam dan putih,’’ kata Catherine. Menurut dia, kolaborasi dua warna itu bisa dikenakan segala usia. Dipakai dalam event apa pun oke. Karena itu, desainer asli Surabaya tersebut mendesain busana monokrom dalam berbagai macam pola. Itu mempermuda­h perempuan dalam memadukan pakaian. Pola-pola yang dimaksud, antara lain, dress, two piece, jumpsuit, cape, dan outer.

Satu jenis pola memiliki banyak fungsi. Dengan begitu, pemakainya bisa berganti-ganti pakaian sesuai selera. Contohnya, cape yang dipadukan dengan celana. Kalau bosan, cape dapat dikombinas­ikan dengan dress. Perempuan tidak bakal bosan meski menggunaka­n busana hitam putih. ’’Seperti yang saya pakai ini,’’ katanya sambil menunjukka­n busana rancangann­ya.

 ?? DIPTA WAHYU/JAWA POS ?? SERASI: Sejumlah sosialita Surabaya berpose mengenakan busana karya Catherine Njoo yang bertema Monokrom di Tunjungan Plaza Surabaya pada Jumat (9/2).
DIPTA WAHYU/JAWA POS SERASI: Sejumlah sosialita Surabaya berpose mengenakan busana karya Catherine Njoo yang bertema Monokrom di Tunjungan Plaza Surabaya pada Jumat (9/2).

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia