Kapolri Takjub Masjid Bisa Selesai Setahun
SURABAYA – Kapolri Jenderal Tito Karnavian meresmikan Masjid Arif Nurul Huda di Mapolda Jatim kemarin (13/2). Menurut dia, masjid tersebut merupakan masjid termegah dan terbesar yang pernah dimiliki Polri.
Pujian Tito itu memang beralasan. Saat ini saingan masjid yang berdiri di atas lahan seluas 1.200 meter persegi tersebut hanya Masjid Al Kautsar milik Polda Metro Jaya. ”Sekarang sudah enggak ada lagi instansi level polda, tapi masjid sekelas polres,” ujarnya disambut tawa hadirin
Kapolda Jatim Irjen Pol Machfud Arifin mengungkapkan, pembangunan masjid tersebut diinisiatori pada awal tahun lalu. Saat itu, dia melaksanakan salat Jumat di Masjid Nurul Huda yang berada di area tengah mapolda. Hatinya miris. Banyak anggota yang salat di jalanan sekitar masjid. ”Enggak muat,” katanya.
Setelah berdiskusi dengan sejumlah pihak, pada 8 Februari 2017, Machfud meletakkan batu pertama sebagai simbol pembangunan masjid. Tito sebenarnya sempat meragukan pelet akan batu pertama itu mengingat dirinya pernah meletakkan batu pertama untuk pembangunan gedung promoter di Polda Metro Jaya saat jabatannya masih K a den 88 Anti teror Polda Metro Jaya. Ternyata, gedung itu baru selesai 14 tahun kemudian. Tito juga meresmikan nya bulan lalu. ”Nah, masjid Polda Jatim ini bakal selesai enggak ya? Eh, ternyata cuma setahun, luar biasa,” kata Tito.
Masjid tersebut menghabiskan dana Rp 20,1 miliar. Model arsitekturnya meniru gaya Mediterania. Warna light yellow mendominasi masjid. Peresmian masjid itu juga dihadiri Utusan Khusus Presiden untuk Dialog dan Kerja Sama Antaragama dan Peradaban Din Syamsuddin, Gubernur Jatim Soekarwo, Pangdam V/Brawijaya Mayjen TNI Arif Rahman, Ketua Umum PB NU KH Said Aqil Siradj, Wali Kota Tri Rismaharini, dan nama-nama lain.