Selalu Ngopi di Sanur

JUMLAH anggota Barong Community memang tidak terlalu banyak. Namun, mereka cukup solid. Selain jadwal latihan rutin, mereka memiliki kebiasaan setelah bersepeda. Yakni, ngopi bareng.

Lokasinya pun selalu sama. Di Simply Brew, kedai kopi langganan mereka di daerah Sanur. Kedai itu memang cukup terkenal di Bali. Kedai tersebut menyediakan berbagai pilihan kopi dari berbagai daerah maupun metode penyajian.

Seolah-olah sudah hafal, pemilik kedai menyediakan tempat khusus begitu melihat kedatangan anggota Barong. ’’Habis latihan, kami selalu mampir ke sini. Sudah jadi rutinitas,” kata Duarsa.

Sambil menikmati kopi, para anggota bersenda gurau. Mereka bergantian menceritakan kisahkisah menarik. Mereka juga membahas berbagai hal selama latihan maupun kejadian unik saat mengikuti event. ’’Kalau ikut event rame-rame begini kan enak. Di pesawat bisa bercanda, di jalan juga bercanda. Jadi seru,” ujar Janto.

Waktu ngopi tidak terlalu lama. Sekitar satu jam. Waktu yang cukup untuk melepas lelah setelah menempuh rute Denpasar–Ubud. Waktu yang cukup singkat jika masingmasing anggota sudah asyik dengan topik pembicaraan.

Rata-rata anggota memang sudah cukup lama mengenal sepeda. Menurut Janto, jika bersepeda hanya mengikuti tren, tidak akan bertahan lama. Karena bukan hobi, jadi tidak bisa dinikmati. ’’Kalau sudah umur segini, apa lagi yang dicari. Ya kesenangan bersama temanteman seperti ini,” ucapnya. Setelah ngopi bareng, para anggota melanjutkan aktivitas masing-masing.

GALIH COKRO/JAWA POS KHAS BALI: Para cyclist Barong ketika bersepeda di Sanur, Bali (30/1). Dalam sepekan mereka berlatih tiga kali. Sebulan sekali para anggotanya gowes dengan rute panjang.

GALIH COKRO/JAWA POS AGAR AKRAB: Cyclist Barong Community selalu menyempatkan ngopi setelah gowes. Di sana, mereka selalu berbagi cerita.