Siapkan Lima Konsep Wisata Tematik
SIDOARJO – Potensi wisata di Sidoarjo cukup besar. Untuk menggelorakan potensi itu, Dinas Pariwisata, Pemuda, dan Olahraga (Disparpora) Pemkab Sidoarjo sudah membuat konsep pengembangan. Salah satunya, aktif mengadakan sejumlah festival.
Menurut Kepala Disparpora Djoko Supriyadi, Kota Delta memang tidak dikaruniai alam yang indah. Namun, Sidoarjo tidak berarti tidak memiliki potensi wisata yang bisa menarik wisatawan. Baik lokal maupun mancanegara. ’’Ada sejumlah objek wisata selain alam yang bisa dikembangkan,’’ ujarnya.
Disparpora mencatat ada lima bidang wisata yang bisa dikembangkan. Yakni, wisata edukasi, kuliner, religi, industri, serta belanja. Untuk wisata kuliner, ada dua jujukan bagi wisatawan yang ingin mencicipi kuliner khas Sidoarjo. Misalnya, bursa kupang di Gedangan dan depot rujak cingur di Sedati.
Untuk industri, ratusan pabrik yang tersebar di Sidoarjo bisa dijadikan tempat wisata berupa study excursie. Adapun wisata budaya dan religi, banyak petilasan dan kesenian warga yang menarik. ’’Seperti budaya nyadran, ruwat, dan banyak budaya lokal lain. Yang jelas, lima wisata itu kami jadikan wisata tematik,’’ ungkap Djoko.
Nah, untuk semakin menggelorakan wisata tersebut, disparpora menyiapkan sejumlah cara. Salah satunya, menyusun agenda festival wisata dalam setahun. Djoko mengatakan, setiap bulan akan ada festival yang dihelat. ’’Kurang lebih ada sekitar 15 festival wisata,’’ ucapnya.
Festival itu berisi rangkaian kegiatan. Misalnya, upacara adat yang diadakan warga. Tetapi juga tidak tertutup kemungkinan program kerja dari dinas-dinas. ’’Seperti lelang bandeng bisa dibuat kegiatan wisata,’’ paparnya.
Selain membuat festival, disparpora mengajukan penambahan bus wisata. Saat ini baru ada satu bus wisata yang dimiliki. Rencananya, pemkab mengajukan tambahan satu bus.
Sekretaris Disparpora Trisnanto Edi Wibowo menambahkan, tambahan bus wisata sangat dibutuhkan. Sebab, jumlah peminat perjalanan wisata terus bertambah. ’’Akhir pekan warga yang ikut trip semakin banyak. Rata-rata bisa sampai 50 orang,’’ paparnya.