Suvenir Bertema Sirkus Yang Banyak Dicari
SURABAYA – Film The Greatest Showman telah menjadi inspirasi tersendiri untuk membuat tema itu sebagai konsep birthday party lengkap dengan suvenir yang juga berkonsep sama. Hal itu diutarakan Mia Devina, pembuat suvenir custom yang tematik.
’’Banyak yang seneng kan. Dari situ banyak orang yang mau dibuatkan suvenir dengan tema-tema sirkus,’’ ujarnya. Ditemui di kediamannya di kawasan Manyar Tirtoyoso kemarin (7/3), Mia menunjukkan beberapa contoh suvenir bertema sirkus yang pernah dibuatnya.
Salah satu di antaranya, toy box berbentuk kerucut menyerupai tenda sirkus di bagian atas. ’’Waktu itu, ini dibikin suvenir buat birthday anak berusia dua tahun.
Ulang tahunnya juga mengambil konsep ala sirkus.
Mamanya pengin suvenir toy box sirkus yang bahannya kaku,’’ imbuh penggagas My
Little Fairies itu.
Mia melakukan beberapa kali diskusi. Akhirnya tercetus toy box dengan dominasi warna navy tersebut.
Motifnya menggambarkan suasana panggung sirkus yang seru sekaligus meriah dengan pertunjukan akrobatik hingga sulap. Dia mengisi toy box itu dengan beragam mainan binatang.
Misalnya, rusa, singa, harimau, gajah, rusa, dan jerapah. Mainan-mainan tersebut diletakkan di atas tumpukan jerami yang dibuat dari kertas daur ulang.
Perempuan asal Banjarmasin itu juga melengkapi isian toy box dengan kertas-kertas bergambar hewan bertulisan bahasa Inggris dan bahasa Indonesia. Dengan demikian, anak-anak bisa menggunakan suvenir tersebut untuk bermain sekaligus belajar mengenal hewan. Toy box itu ditambahi tali selempang agar lebih multifungsi.
Selain dalam bentuk toy box, Mia membuat tema sirkus yang terinspirasi film The Greatest Showman dalam bentuk lain. Di antaranya, tote bag dan selimut bantal. ’’Tema-tema sirkus buat suvenir gini emang paling banyak dicari buat birthday toodler. Usia satu sampai tiga tahun yang kepake dan punya nilai edukasi,’’ ungkapnya.
Tema-tema sirkus buat suvenir gini emang paling banyak dicari buat birthday toodler. Usia 1 sampai 3 tahun yang kepake dan punya nilai edukasi.” MIA DEVINA, pembuat suvenir custom