MARIA LOURDES SERENO
Menjadi perempuan pertama yang menjabat ketua Mahkamah Agung (MA) Filipina tidaklah mudah bagi Sereno. Apalagi, alumnus University of Michigan itu harus bekerja sama dengan Presiden Rodrigo Duterte yang keras kepala dan cenderung suka mengolokolok perempuan. Karena terlalu rajin mengkritik sang presiden, tokoh 57 tahun itu kini terancam dimakzulkan. Kemarin dia dituduh korupsi oleh parlemen.