Pacific Wajib Menang pada Dua Laga Tersisa
SURABAYA – Banyak membuat kesalahan sendiri, Pacific Caesar kalah lawan Stapac Jakarta 69-77 pada babak playoff di DBL Arena, Surabaya, kemarin (9/3). Stapac pun semakin dekat menuju semifinal dengan menyisakan satu kemenangan lagi. Sementara Pacific harus kerja ekstra keras dengan merebut dua laga berikutnya bila ingin lolos.
“Lima belas turnover yang kami lakukan dimanfaatkan dengan baik oleh Stapac,” kata pelatih Pacifi, Kencana Wukir. Meskipun David Seagers mencetak 33 poin dan Waters double-double dengan 14 poin dan 13 rebound, Pacific tak mampu mengungguli Stapac.
Sejak awal, margin point Stapac memang terpaut jauh dengan Pacific. Menurut penuturan asisten pelatih Stapac, AF Rinaldi, mereka memang sengaja meredam offense rebound dua motor utama Pacific, Waters dan Seagers. Sehingga pemain mereka mampu tampil gemilang dan mencetak double-double, yakni KoreWhite dengan 19 poin dan 14 rebound serta Vincent Kosasih 11 poin dan 10 rebound. Sedangkan point guard mereka, Dominique Williams, meraih 24 poin.
“Kuarter kedua sebenarnya ketat. Anak-anak mulai kehilangan fokus dan terpancing emosi. Sehingga defense mereka buruk,” papar Inal, sapaan akrab AF Rinaldi.
Setelah ini, kedua tim akan saling mengevaluasi pertandingan kemarin. Pacific akan mencoba mencari cara bagaimana bermain tanpa Waters yang lagi-lagi dikeluarkan karena melakukan technical foul dan unsportsmanship foul secara berurutan. Begitu juga sang kapten, Nuke Saputra, yang harus berhenti di tengah-tengah pertandingan karena cedera. Kepastiannya mengikuti laga hari ini masih belum ditentukan.