Jawa Pos

INDIKASI KECURANGAN PILPRES RUSIA

- Sumber: CNN, Reuters ERIE DINI/JAWA POS

Alexei Navalny, pemimpin oposisi yang ketokohann­ya dianggap bisa menyaingi Vladimir Putin, dihalangi ikut pilpres.

Sebelum pilpres, media-media memberitak­an Putin secara masif. Pemerintah Rusia mengontrol media televisi yang menjadi sumber informasi politik utama bagi penduduk.

Pemungutan suara juga digelar di Crimea. Negara-negara Eropa masih mengakui Crimea sebagai wilayah Ukraina.

Perusahaan-perusahaan yang dekat dengan pemerintah meminta pegawainya memberikan suara untuk Putin. Mereka diwajibkan berfoto setelah memasukkan balot ke kotak suara.

Pegawai negeri dikerahkan untuk memberikan suara. Mereka tertangkap kamera media tengah memberikan suara di beberapa TPS.

Penggelemb­ungan suara di TPS

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia