Hampir Semua dari Pelabuhan
GRESIK – Pengguna dan perusak Jalan Harun Thohir sudah jelas. Sebagian besar kendaraan itu beraktivitas di Pelabuhan Gresik. Komitmen pengusaha belum pasti.
”Sekitar 95 persen kendaraan yang lalu-lalang di Jalan Harun Thohir berasal dari pelabuhan,” ungkap Bupati Sambari Halim Radianto.
Survei Dinas Pekerjaan Umum Tata Ruang (DPUTR) Gresik menyebutkan, jumlah pemilik kendaraan itu bertambah satu. Tidak lagi empat, tetapi lima perusahaan.
Jika dilakukan kalkulasi, pengelola pelabuhan bakal menanggung sekitar Rp 29 miliar di antara total kebutuhan perbaikan Rp 31 miliar. Itu ukuran persentase. Tanggung jawab proporsional.
Jawa Pos kemarin (22/3) berusaha mengonfirmasi Pelindo III Gresik. Namun, tidak ada yang memberikan pernyataan. ”Pimpinan dan humas sedang rapat di kantor Surabaya,” ujar seorang petugas di kantor Pelindo.
Manajer Keuangan PT Gresik Jasatama (PT GJT) Edi Hidayat menyatakan belum mendapat pemberitahuan hasil survei kendaraan yang memanfaatkan Jalan Harun Thohir. Edi mengaku sedang berada di Jakarta. PT GJT adalah operator bongkar muat batu bara di Pelabuhan Gresik.