Afridza Podium, Dimas Ekky Solid
BURIRAM – Mario Suryo Aji tiba-tiba melambaikan tangannya ke udara saat pembalap lainnya mulai melaju melakukan warm-up lap di Race 2 Asia Talent Cup (ATC) di Sirkuit Buriram, Thailand, kemarin siang. Mesin motornya mati. Beberapa marshal kemudian mendorong motornya kembali ke garasi.
Karena tak ikut warm-up lap, pembalap berjuluk Super Mario itu terpaksa memulai lomba dari pitlane. Tapi, belum genap satu lap, motornya kembali bermasalah dan harus mundur dari balapan sangat dini. Mario gagal meraih poin pada race 2 setelah tampil impresif dan finis runner-up pada race 1 Sabtu (24/3).
Kekecewaan langsung memenuhi garasi Astra Honda Racing Team. Sebab, Mario memburu poin penting agar tak terlampau jauh dari pimpinan klasemen saat ini Haruki Noguchi asal Jepang. Kini posisi Mario turun satu peringkat ke posisi ketiga dengan 53 poin. Jaraknya semakin terbentang di belakang Noguchi yang tampil nyaris sempurna pada dua seri pembuka ATC. Hanya sekali finis runner-up pada race 2 pada seri pertama di Qatar. Poinnya kini 95.
Rasa kecewa pencinta balap motor Indonesia sedikit terobati dengan penampilan apik rekan satu tim Mario, Afridza Munandar yang finis ketiga.
Pasukan AHRT juga berlaga di ajang bergengsi FIM CEV kelas Moto 3 dan Moto 2 di Sirkuit Estoril, Portugal. Ada Dimas Ekky Pratama yang tampil solid di race 1. Pembalap 25 tahun tersebut start dari posisi keenam dan mampu menyodok dua posisi untuk finis di posisi keempat. Pada race 2, Dimas kembali finis di posisi yang sama. ’’Pada race 1, ada beberapa bagian trek yang basah. Saya jadi membalap sangat hati-hati karena tujuan saya adalah meraih poin sebanyak yang saya bisa,’’ ucap Dimas.