Jawa Pos

Karikatur Nyelekit buat Najib Razak

-

KUALA LUMPUR – Najib Razak mendapat sentilan keras. The Nation, sebuah media di Thailand, memuat karikatur sindiran buat sang perdana menteri (PM) Malaysia itu. Dalam karikatur yang digambar kartunis Stephff tersebut, Najib digambarka­n seperti Pinokio. Tak cuma dengan hidung panjang, tapi juga bercabang layaknya pohon.

Dalam kisah dongeng, hidung Pinokio memanjang setiap kali berbohong. Nah, di cabang-cabang hidung tokoh karikatur itu tertulis korupsi, skandal 1MDB, serta perkara kapal selam Scorpene. Orang tak perlu menduga-duga gambar siapa itu karena di baju Melayu yang dipakai ”Pinokio” itu tertulis nama Najib Razak.

”Dia tak punya perasaan,” bela Ling Kwan, salah seorang penulis di media online Malaysia World of Buzz. Yang dimaksud Ling Kwan adalah si kartunis Stephff.

Sang PM digambarka­n memegang kapak. Namun, yang dia tebas bukan kebohongan. Melainkan, pena bertulisan kebebasan pers dan pensil dengan tulisan kartunis Zunar. Karikatur itu jelas merujuk pada nasib pahit Zulkiflee S.M. Anwar Ulhaque, kartunis Malaysia. Dia terancam hukuman 43 tahun penjara garagara gambar-gambarnya yang mengkritik pemerintah.

Sementara itu, pemerintah Malaysia melunak. Setelah diprotes berbagai pihak, mereka setuju merevisi dua poin di Rancangan Undang-Undang (RUU) Antiberita Bohong atau Anti-Fake News.

Poin pertama yang diubah kemarin (29/3) adalah batas hukuman maksimal. Sebelumnya diusulkan 10 tahun penjara dan atau denda. Kini menjadi 6 tahun penjara dan denda RM 500 ribu atau setara dengan Rp 1,7 miliar.

Poin kedua adalah perubahan salah satu klausul. Yaitu, dari ”diketahui” menjadi ”dengan sengaja berniat buruk” untuk menciptaka­n, menyebarka­n, maupun menerbitka­n berita bohong atau membantu secara finansial orang yang melakukann­ya.

”UU itu bisa dipakai untuk memperkuat kontrol pemerintah terhadap media,” ujar Kepala Komisi HAM Nasional Malaysia Razali Ismail. Pengajuan RUU yang mepet dengan pemilu juga dituding menjadi amunisi untuk menggembos­i oposisi.

Kami berharap dialog tersebut bisa terus berlanjut dan situasi yang damai ini juga bisa terus berlangsun­g.”

LU KANG JURU BICARA KEMENTERIA­N LUAR NEGERI TIONGKOK

 ?? VINCENT THIAN/AP PHOTO ?? HIDUNG MEMANJANG: RUU Anti-Fake News masih digodok, tapi kampanyeny­a sudah lama digaungkan. Salah satunya di dinding gerbong KA.
VINCENT THIAN/AP PHOTO HIDUNG MEMANJANG: RUU Anti-Fake News masih digodok, tapi kampanyeny­a sudah lama digaungkan. Salah satunya di dinding gerbong KA.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia