Segera Bangun Kembali Joglo Taman Tanjung Puri
SIDOARJO – Setelah satu rumah khas Jawa terbakar, wajah Taman Tanjung Puri kini agak bopeng. Hingga kemarin (22/4) puing reruntuhan akibat jilatan api masih dibiarkan berpagar police line. Namun, ruang terbuka hijau yang menjadi ikon baru Kota Delta itu tetap riuh.
Berdasar pantauan Jawa Pos, kemarin cukup banyak warga yang datang ke Tanjung Puri. Sebagian adalah penghobi atau pencinta burung. Maklum, di taman bekas tempat pembuangan sampah itu sedang ada lomba burung berkicau. Kabarnya, taman tersebut rutin digunakan untuk lomba. Dalam sepekan ada empat kali. Yakni, Senin, Jumat, Sabtu, dan Minggu.
”Enak, tempatnya asri. Buat refreshing pas, melepas penat karena rutinitas kerjaan,” kata Effendi, salah seorang pengunjung yang bekerja sebagai marketing properti.
Puing-puing bangunan joglo di Taman Tanjung Puri yang ludes terbakar Jumat malam (20/4) juga menjadi tontonan. Mereka berharap bangunan itu segera didirikan lagi.
Sekretaris Dinas Lingkungan Hidup dan Kebersihan (DLHK) Pemkab Sidoarjo Toriquddin menyatakan, pihaknya juga sangat berharap bangunan di sisi paling barat Taman Puri itu kembali berdiri. ”Prosesnya tentu harus disesuaikan dengan prosedur,” katanya.
Menurut Toriquddin, saat ini pihaknya tengah menginventarisasi jumlah kerugian akibat kebakaran tersebut. Jumlah pastinya masih belum. Hanya, perkiraannya Rp 200 juta.
Bangunan yang terbakar adalah tempat penyimpanan barang. Di antaranya, satu set sound system atau alat pengeras suara. Selain itu, berkas-berkas agenda kegiatan yang selama ini berlangsung di Taman Puri. backdrop banner,”