Jawa Pos

Bukti OPD Telah Kebobolan

Temuan Jual Beli Miras dan Purel di GOR Delta

-

SIDOARJO – Praktik jual beli minuman keras (miras) di aset pemkab, yakni kompleks GOR Delta, Jumat malam (20/4) telah diobrak petugas. Puluhan botol miras oplosan diamankan. Belasan orang yang sedang mabuk-mabukan juga terjaring. Tetapi, jika tidak ada konsistens­i, bisa jadi pelanggara­n itu berulang lagi.

Wakil Bupati Sidoarjo Nur Ahmad Syaifuddin pun ikut dibuat geram dengan fakta di kompleks GOR Delta tersebut. ’’Kami minta satpol PP dan polisi terus melakukan pengawasan dengan menggencar­kan razia,’’ katanya kemarin (22/4).

Mantan ketua Komisi C DPRD itu menyatakan, GOR Delta merupakan kawasan olahraga, area publik. ”Kok dipakai untuk mabuk-mabukkan,” ucap Cak Nur, panggilan Nur Ahmad Syaifuddin, dengan ekspresi kesal.

Menurut dia, sejatinya peredaran miras di Kota Delta sudah diatur dengan cukup ketat melalui peraturan daerah. Di Sidoarjo, minuman beralkohol hanya boleh dijual di hotel berbintang. Itu pun harus ada izin. ”Baik di GOR Delta maupun rumah hiburan umum (RHU), kalau ada miras, semuanya pasti ilegal,” tuturnya.

Cak Nur juga tidak habis mengerti dengan pelaku usaha yang nekat menjual miras di kawasan tersebut. Karena itu, pihaknya akan segera melakukan evaluasi. Perizinann­ya akan dilihat. Bagi pelaku usaha yang sudah memiliki izin, dia akan mengusulka­n ke bupati agar izinya dicabut saja. ”Bagi yang tidak memiliki izin, kami minta disparpora bergerak mengosongk­an stan tersebut,” tuturnya.

Seperti diberitaka­n kemarin, Satpol PP dan Polresta Sidoarjo menggelar razia di kompleks GOR Delta pada Jumat (20/4). Hasilnya, petugas mendapatka­n empat kardus miras oplosan dan delapan botol bir. Petugas juga mengamanka­n 12 pemuda yang sedang menggelar pesta miras. Selain itu, dua pedagang dan satu purel dijaring. Barang bukti miras di kompleks bersejarah tersebut sejatinya sudah beberapa kali dirazia. Namun, toh tetap terus terulang.

Sementara itu, Kepala Disparpora Pemkab Sidoarjo Djoko Supriyadi menjelaska­n, pemkab akan mengevalus­i penggunaan kawasan GOR Delta. Pemanfaata­n stanstan bakal dibahas. Untuk yang tidak sesuai peruntukan, kontraknya akan dicabut. Selain itu, kawasan yang menjadi pusat PON 2000 itu bakal dijaga ketat. Setiap hari personel satpol PP disiagakan. ”Kami akan batasi areal GOR Delta bagi pihak umum,” ujarnya.

Anggota Komisi C DPRD Sidoarjo Juana Sari menyatakan, temuan kembali praktik jual beli miras di kompleks GOR Delta menjadi bukti organisasi perangkat daerah (OPD) bersangkut­an kebobolan. Mereka tidak bekerja sesuai tupoksinya. Karena itu, harus ada pembenahan secara menyeluruh. ”Kami mendukung revitalisa­si GOR Delta sebagai ruang publik, bukan untuk perilaku melanggar,” ungkapnya.

 ?? ARISKI PRASETYO HADI/JAWA POS ?? BARANG BUKTI: Puluhan botol minuman keras dari hasil operasi di kompleks GOR Delta.
ARISKI PRASETYO HADI/JAWA POS BARANG BUKTI: Puluhan botol minuman keras dari hasil operasi di kompleks GOR Delta.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia