Lebih Pede Menuju Surabaya
MALANG – Hati-hati Persebaya Surabaya. Arema FC yang dalam lima pekan awal Liga 1 jeblok kini sudah bangkit. Klub berjuluk Singo Edan tersebut menang 3-1 atas Persipura Jayapura yang sebelumnya tak terkalahkan di Stadion Kanjuruhan, Kabupaten Malang, kemarin.
Tentu saja, itu modal yang sangat berharga sebelum berangkat ke Surabaya untuk menghadapi rival abadinya, Persebaya, pada pekan ketujuh (6/5). Arema juga sementara lepas dari status juru kunci klasemen Liga 1. Mereka kini mengemas lima poin dari satu menang, dua seri, dan tiga kalah.
Secara mental, kini mereka lebih siap menyambut tekanan dari Bonek pekan depan di Stadion Gelora Bung Tomo, Surabaya. Apalagi, setelah sekian lama tak bersua di kompetisi resmi, mereka kali terakhir bertarung di IPL 2013. ”Kemenangan ini pasti men- jadi modal melawan Persebaya,” kata pelatih Arema Joko Susilo.
Tak mudah bagi Arema merebut kemenangan perdananya musim iniketikamelawan Persipura kemarin. Mereka sempat tertekan selama 15 menit pertama. Namun, pada akhir babak pertama, gol Rivaldi Bawuo pada menit ke-45 membuat kepercayaan diri Arema naik.
Setelah itu, di babak kedua, mereka menambah dua gol melalui Dedik Setiawan pada menit ke-47 dan 71.’”Arema memang tim besar dan sore ini (kemarin, Red) mereka tampil sangat bagus. Sebelumnya, saya bilang tim papan bawah bisa saja mengalahkan kami dan Arema membuktikan itu,” tutur pelatih Persipura Peter Butler.
Dia mengakui, absennya beberapa pemain senior seperti Boaz Solossa, Imanuel Wanggai, dan Ricardo Salampessy memengaruhi gaya bermain tim berjuluk Mutiara Hitam itu.