Di Balik Semua Murid Semua Guru
GLENN FREDLY
Dukungan untuk dunia pendidikan juga datang dari kalangan selebriti. Salah satunya musisi Glenn Fredly. Bersama rekan-rekan penyanyi dan musisinya, Glenn menciptakan lagu Semua Murid Semua Guru yang dirilis pada 2 Mei lalu. Berikut obrolan wartawan Jawa Pos GLANDY BURNAMA dengan pelantun Januari itu terhadap pendidikan di Indonesia. Bagaimana memandang dunia pendidikan saat ini?
Cukup banyak PR (pekerjaan rumah) yang harus dilakukan, terlebih tentang literasi dan disparitas pendidikan. Mereka yang ada di bagian timur Indonesia ataupun daerah terpencil sering mendapat kesulitan akses informasi yang bisa membantu proses pendidikan mereka. Untuk itu, pemerataan fasilitas pendidikan dan akses informasi perlu menjadi prioritas utama.
Kalau dalam hal pendidikan karakter, apa yang harus dibenahi?
Pendidikan saat ini, selain mencerdaskan, juga harus menyadarkan peserta didik untuk semakin mengenal budaya lokal dan kearifannya. Mereka perlu itu untuk semakin tahu akan jati diri bangsanya. Dari situ, mereka akan tergerak untuk menjaga budaya dan kearifan lokal daerahnya.
Sebagai sosok yang peduli keberagaman, menurut Anda, apa pentingnya pendidikan?
Saat ini berbagai kepentingan oknum tertentu bisa saja membuat pengotakkotakan di masyarakat. Tak jarang pengotakkotakan itu melibatkan isu latar belakang atau agama. Lewat pendidikan yang proper, saya harap masyarakat bisa mendapat wawasan yang baik tentang agama, kajian ilmiah, dan pemikiran terbuka.
Apa makna dari lagu Semua Murid Semua Guru yang diciptakan bersama rekan musisi lainnya?
Pendidikan dan kemauan belajar itu adalah suatu hal yang ditujukan bagi siapa pun. Sebab, selain belajar lewat pendidikan formal, semua orang mengalami masa pembelajaran seumur hidup. Selain itu, lewat lagu ini, kami mau mengajak siapa pun untuk ikut membagikan ilmu dan pengalaman demi kemajuan pendidikan Indonesia.
Adakah kenangan terkait dunia pendidikan saat masih sekolah dulu?
Dulu, saat masih bersekolah di SD Tirta Marta Jakarta, saya dan teman-teman membuat taman bacaan dengan buku-buku koleksi kami. Kami ingin masyarakat punya minat baca dan literasi yang oke. Sama seperti keinginan saya saat ini.