Mulai Naik, Target Segera Stabilkan Harga
SURABAYA – Jelang memasuki bulan Ramadan, sejumlah harga bahan pokok mulai mengalami kenaikan. Situasi itu terjadi di sebagian kabupaten/kota di Jatim. Meski demikian, pemprov menargetkan harga bahan pokok bakal bisa dikendalikan. Sebab, sejumlah upaya sudah disiapkan untuk antisipasi stok dan harga sembako selama Ramadan hingga Lebaran nanti.
Dari data pantauan harga di
Dari pertemuan yang difasilitasi Pak Kapolda, sudah ada komitmen bersama untuk menjaga agar harga bahanbahan pokok tidak mengalami kenaikan.’’
BENNY SAMPIRWANTO Kabirohumas Setdaprov Jatim
sejumlah pasar di wilayah Jatim oleh pemprov, ada beberapa komoditas yang harganya merangkak. Salah satunya daging ayam. Ratarata harga komoditas tersebut mencapai Rp 33.711 per kilogram.
Namun, di sejumlah wilayah, harganya sudah melampaui harga rata-rata itu. Misalnya yang terjadi di Pacitan. Harganya sudah menyentuh Rp 40 ribu per kilogram. Di wilayah utara Jatim, harga berada di kisaran Rp 35 ribu.
Yang juga tengah merangkak adalah harga telur. Jika sebulan lalu masih di kisaran Rp 20 ribu– Rp 21 ribu, saat ini harga rata-rata provinsi sudah berada di angka Rp 24.364 per kilogram.
Di sisi lain, pemprov menargetkan harga bahan pokok di Jatim selama Ramadan hingga Lebaran bisa dikendalikan. Bahkan, pemprov menargetkan ada penurunan harga di sejumlah sektor.
Kabirohumas Setdaprov Benny Sampirwanto mengungkapkan, sejumlah langkah strategis telah dilakukan pemprov. Salah satunya, Gubernur Soekarwo bersama Forpimda Jatim sudah bertemu perwakilan produsen-distributor bahan pokok di Jatim. ”Dari pertemuan yang difasilitasi Pak Kapolda, sudah ada komitmen bersama untuk menjaga agar harga bahan-bahan pokok tidak mengalami kenaikan,” katanya.