Pikap Masuk Jurang, Dua Orang Meninggal
GRESIK – Nyawa Muhammad Kirom, 42, dan Syaiful Azhar, 29, melayang kemarin. Keduanya meninggal bersamaan dalam kecelakaan. Mobil pikap yang mereka tumpangi terjun ke jurang.
Kecelakaan maut itu terjadi pada Sabtu malam (12/5). Kirom melintasi jalan raya Desa Wotan, Kecamatan Panceng, sekitar pukul 20.00. Dia bersama tiga temannya. Selain Syaiful, ada Ainur Rofiq dan Nuri Bahri di dalam mobil pikap tersebut.
Kirom mengemudikan mobil itu dengan kecepatan sedang. Dari arah barat (Lamongan–Gresik), tibatiba ada sorot lampu yang menyala dari depan mobil pikap yang dikemudikan Kirom. ’’Semua (penumpang, Red) kaget,’’ ujar Nuri.
Cahaya yang menyilaukan tersebut berasal dari lampu truk tronton yang dikemudikan Mantang, 38. Truk bernopol DD 8442 TU itu berada di jalur berlawanan. Garis markah utuh tunggal diterabas. ’’Sepertinya menyalip motor di depan,’’ kata Nuri.
Kirom tidak sempat menghindar. Jarak kedua kendaraan sangat dekat. Truk yang dikemudikan Mantang terpelanting ke kanan, lalu terguling. Sementara itu, pikap yang dikemudikan Kirom terjungkal sampai terbalik. Kepala Kirom diduga terbentur benda tumpul. Darah segar mengalir dan membasahi dasbor mobil. Warga Kecamatan Panceng itu meninggal di tempat.
Syaiful bernasib sama. Tetangga Kirom tersebut meninggal di tempat. Kepalanya mengalami perdarahan yang hebat. ’’Yang lainnya selamat. Luka di kaki dan kepala,’’ ujar Kanitlaka Satlantas Polres Gresik Ipda Yossy Eka Prasetya.