Mengheningkan Cipta sebelum Diskusi Film
SURABAYA – Aksi teror di tiga gereja di Surabaya tidak menyurutkan semangat anggota komunitas pencinta sejarah, Roodebrug Soerabaia, untuk mengadakan diskusi film Unfinished Odyssey: The Defector di auditorium Sepuluh Nopember di Museum Tugu Pahlawan kemarin (13/5). Namun, untuk menghormati para korban, mereka mengheningkan cipta terlebih dahulu.
”Mari terlebih dahulu kita mengheningkan cipta bersama untuk para korban aksi teror di Surabaya pagi ini. Mengheningkan cipta mulai,” pimpin Rahadyan Putra Biguna, moderator yang bertugas.
Para peserta yang datang pun terlihat khusyuk dengan menundukkan kepala dan memejamkan mata untuk mendoakan para korban dan tentunya Surabaya. Film yang berdurasi 30 menit tersebut mengisahkan tentang sejarah arsitektur militer Belanda sejak Perang Dunia II dan perubahan fungsinya dari masa ke masa.
Sang sutradara dari Korea Selatan, Yunjoo Kwok, membuat film tersebut berdasar cerita tentang perang Indonesia, Korea, Iraq, hingga Syiria.