Aksi Bersama Kecam Terorisme

SURABAYA – ’’Hidup mahasiswa! NKRI harga mati!” Kata-kata tersebut terus diulang puluhan mahasiswa yang berkumpul di gerbang Universitas Negeri Surabaya (Unesa) kemarin. Mereka membawa spanduk bertulisan #PRAYFORSBY&SDA #SURO BOYOWANI!!

Puluhan mahasiswa tersebut tergabung dalam Aliansi Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Ilmu Sosial dan Hukum (FISH) Unesa. Mereka ingin menyampaikan rasa belasungkawa untuk seluruh korban pengeboman. Selain itu, mengutuk keras tindakan yang dilakukan para teroris. ’’Kami menolak segala bentuk tindakan radikalisme, terutama di kampus kami,’’ ujar Muhammad Sabri, koordinator aksi.

Aksi tersebut sengaja dilakukan di gerbang masuk kampus. Mereka ingin menghimpun massa untuk melanjutkan aksi yang lebih besar di depan gedung Grahadi, Jalan Gubernur Suryo. Sebelumnya, mereka melakukan orasi di kampus yang berlokasi di Ketintang itu.

Dalam orasinya, Sabri menyampaikan pernyataan sikap. Pertama, mengecam dan mengutuk keras segala bentuk tindakan terorisme. Kedua, mengucapkan belasungkawa untuk seluruh korban. Ketiga, mendukung aparat untuk segera mengusut tindakan terorisme. Keempat, mendesak presiden menerbitkan perppu antiterorisme apabila DPR tidak sanggup menyelesaikan revisi UU Antiterorisme. Kelima, meminta pemerintah menjamin pemulihan penderitaan korban. Terakhir, menuntut aparat memberikan jaminan rasa nyaman kepada masyarakat dari tindakan terorisme.

Bukan hanya itu, seluruh peserta aksi juga menyatakan komitmen. Yakni, menjauhkan segala bentuk paham radikalisme di kampus. Mereka menyadari bahwa mahasiswa adalah kalangan yang paling rawan terkena paham tersebut. Karena itu, mereka berupaya saling mengingatkan. ’’Kami akan lebih waspada terhadap setiap kegiatan yang diselenggarakan pihak yang belum cukup dikenal,’’ terang Sabri.

Satu jam menyampaikan orasi di kampusnya, puluhan mahasiswa tersebut bertolak ke Grahadi. Di sana, mereka berkumpul dengan Aliansi BEM Surabaya dari ITS, Unair, dan beberapa kampus lain di Surabaya. ’’Tujuannya satu, kami semua tidak takut dengan tindakan terorisme di Surabaya. Kami akan lawan,’’ tegasnya.