Jawa Pos

Latih Pengamanan RI 1

-

SURABAYA – Teror di beberapa wilayah Kota Pahlawan dan sekitarnya tidak menyurutka­n siswa Pusat Pendidikan Polisi Militer Angkatan Laut (Pusdik Pomal) untuk mengasah kemampuan. Kemarin (15/5) mereka terlibat aktif dalam latihan praktik pengawalan protokoler kenegaraan (walprotneg). Latihan pengamanan petinggi negara disimulasi­kan berupa pengawalan presiden RI saat berkunjung ke Kesatrian Bumimoro, Krembangan.

’’Kami menyiapkan SDM yang nanti mengisi Paspampres (Pasukan Pengamanan Presiden),’’ tegas Komandan Pusdikpoma­l Komando Pendidikan Dukungan Umum (Kodikdukum) Komando Pembinaan Doktrin, Pendidikan, dan Latihan TNI-AL (Kodiklatal) Kolonel Laut (PM) Khoirul Fuad. Perwira menengah tiga melati itu membekali siswa agar bisa mengembang­kan kemampuan dalam pengamanan tamu negara serta kegiatan protokoler.

Kegiatan tersebut sekaligus mengaplika­sikan semua pelajaran teori yang diterima di kelas pada medan sesungguhn­ya. Latihan walprotneg mayoritas berlokasi di Kesatrian Bumimoro. Selain di Lapangan Apel Laut Maluku Kodiklatal, dan Graha Samudera Bumimoro (GSB), latihan mobile dilangsung­kan dari Jalan Tol Perak–Waru sampai Bandara Juanda pergi pulang (pp). ’’Diharapkan siswa sebagai prajurit Pomal memperoleh pengalaman dan gambaran mengenai bagaimana prosedur walprotneg,’’ tambahnya.

Rutenya benar-benar melintasi jalan umum dan ruas jalan tol agar mirip dengan kondisi yang sebenarnya. ’’Jadikan latihan ini sebagai bekal pada penugasan dan tidak tertutup kemungkina­n menjadi pelaku dalam pengamanan RI 1,’’ papar alumnus Akademi Angkatan Laut 1996 itu. Serdadu kelahiran Kediri tersebut menekankan kepada siswanya bahwa selain diisi pasukan khusus, separo personel di Paspampres berasal dari polisi militer.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia