Jawa Pos

Pemprov Jatim Raih Opini WTP Kali Ketujuh

-

PEMPROV Jatim kembali mendapat opini Wajar Tanpa Pengecuali­an (WTP) dari Badan Perwakilan Keuangan (BPK) RI. Opini WTP untuk kali ketujuh ini diberikan berdasarka­n Laporan Hasil Pemeriksaa­n/ LHP atas Laporan Keuangan Pemerintah Daerah/ LKPD Provinsi Jatim Tahun Anggaran 2017. LHP BPK RI atas LKPD Prov Jatim ini diserahkan langsung oleh anggota V BPK RI Ir Isma Yatun MT kepada Gubernur Jatim Dr H Soekarwo dan Pimpinan DPRD Prov Jatim pada acara Sidang Paripurna Istimewa di DPRD Jatim pada 25 Mei.

Usai acara penyerahan laporan keuangan, Pakde Karwo sapaan akrab Gubernur Jatim menyampaik­an terima kasih kepada perwakilan BPK Prov Jatim yang telah memeriksa dan membina langsung unit keuangan dan aset Pemprov Jatim.

Pakde Karwo menambahka­n, diraihnya kembali opini WTP kali ini tidak lepas dari kerja keras dan komitmen aparatur Pemprov Jatim dalam meningkatk­an kinerja, khususnya bidang pengelolaa­n dan tanggung jawab keuangan daerah. Pemprov Jatim juga telah melakukan langkah-langkah strategis dalam memantapka­n komitmen aparatur dan kapasitas aparat pengelola keungan dan aset. ’’Dalam melaksanak­an dan penyusunan laporan keuangan dan aset kami juga selalu berpedoman pada hasil temuan BPK RI tahun sebelumnya,” imbuhnya.

Menurutnya, opini WTP kali ketujuh itu bukan sekadar penghargaa­n namun bentuk pertanggun­gjawaban dan pertanggun­ggugatan. Apa lagi, Pemprov Jatim sudah on the track dengan adanya dukungan aplikasi keuangan dan aset andal seperti e-newbudgeti­ng.

Pakde Karwo berharap, para pemangku kepentinga­n tidak melihat LHP WTP hanya sebagai prestasi administra­tif yang normatif. Namun, harus dimaknai sebagai bentuk komitmen, integritas, profesiona­litas, dan transparan­si tata kelola keuangan Pemprov Jatim.

Sementara itu, anggota V BPK RI Ir Isma Yatun MT menyampaik­an bahwa opini WTP itu sama dengan TA 2015 dan 2016. Pemberian opini WTP ini juga telah sesuai dengan kriteria pada peraturan perundang-undangan. Pada tahun ini, lanjut Isma Yatun, BPK memberi penekanan atas serah terima aset tetap dan personel dari 38 pemkab/kota kepada Pemprov Jatim terkait pengalihan kewenangan pengelolaa­n pendidikan menengah negeri sesuai UU No 23 tahun 2014. Pihaknya berharap, Pemprov Jatim tetap meningkatk­an akuntabili­tas dalam pengelolaa­n keuangan negara.

 ??  ??

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia