Jawa Pos

Para Siswa Dorong Penataan Jalan Jawa

-

SAYA adalah warga Jalan Nusa Indah, Kreongan, Jember. Saya sering melewati Jalan Jawa di Kecamatan Sumbersari untuk menuju tempat kerja ayah di Jalan Riau atau rumah saudara di Jalan Semeru. Sesekali saya membeli sesuatu di kawasan jalan tersebut, yakni makanan.

Sayangnya, setiap saya melewati Jalan Jawa, kesannya selalu macet, padat, dan tidak teratur. Salah satu penyebab, banyaknya kendaraan yang lalu-lalang dan pedagang kaki lima (PKL) di sepanjang trotoar. Ditambah lagi, ada lahan parkir ruko-ruko yang memakan bahu jalan.

Menurut orang tua saya yang pernah kuliah di Universita­s Jember (Unej), kondisi itu berlangsun­g sejak lama, bahkan sebelum mereka kuliah.

Saya berharap hal itu tidak dibiarkan oleh pemerintah Jember. Saya berharap Jalan Jawa dapat ditata kembali sehingga pejalan kaki dan pemakai kendaraan yang lain tidak terganggu ketika melewatiny­a. Meski begitu, dalam proses penataan, kepentinga­n para pedagang yang mencari rezeki juga harus tetap diperhatik­an. KHANSA T. RAMADHANI, Siswa Kelas IV Sekolah Tahfidz Plus (STP) SD Khoiru Ummah Jember

* Sejumlah siswa juga menulis persoalan keruwetan lalu lintas di Jalan Jawa. Mereka adalah Ahmad Yasir Az-Zain, Zahra Raudhotul Madina, Sabrina Qonita Tillah, Alfalah Bintang Pratama, Najjah Athiyatur Rahmah, dan Muhammad Hisyam Faqihudin.

Newspapers in Indonesian

Newspapers from Indonesia