Piala Thomas Kembali ke Pelukan Tiongkok
DALAM dua edisi Piala Thomas pada 2014 dan 2016, Tiongkok kehilangan Piala Thomas. Padahal, sejak 2004, Piala Thomas selalu tersimpan di Negeri Panda. Kemarin Chen Long dan kawankawan berhasil membawa pulang kembali Piala Thomas setelah mengalahkan Jepang dengan skor 3-1 di partai final.
’’Saya senang bisa ikut mengantar tim menjuarai Piala Thomas. Jepang tim yang baik, tapi pemainpemain kami kali ini lebih baik,’’ kata Xia Xuanze, pelatih Tiongkok, setelah pertandingan kemarin.
Jepang hanya berhasil mengambil poin lewat Kento Momota, tunggal pertama. Pemain yang digadanggadang bakal merajai bulu tangkis dunia tersebut membantai andalan Tiongkok Chen Long dua set langsung 21-9, 21-18. Momota begitu dominan sejak awal pertandingan dan mendikte permainan Chen Long.
Itu adalah gelar kesepuluh bagi Tiongkok di Piala Thomas. Belum mengalahkan rekor Indonesia yang 13 kali menjadi juara. Kemenangan Tiongkok lagi-lagi ditentukan pasangan Li Junhui/Liu Yuchen. Pasangan yang dijuluki pemain Indonesia sebagai duo menara (karena tingginya 195 cm dan 193 cm) itu mengalahkan pasangan dadakan Keigo Sonoda/Yuta Watanabe. Mereka juga memastikan kemenangan Tiongkok atas Indonesia di semifinal.