Bukber IAPI Jatim dan Emak-Emak Berdaster
SURABAYA – Tikungan Jalan Indragiri, tepatnya di depan swalayan Circle K, ramai dikerumuni pengendara sepeda motor kemarin sore (29/5). Mereka mengantre jatah untuk mendapatkan takjil yang dibagikan Komunitas Emak-Emak Berdaster. Puluhan perempuan yang merupakan alumni SMAN 18 Surabaya tersebut juga mengajak si buah hati untuk bagi-bagi takjil bersama.
Daster, menurut mereka, merupakan simbol yang lekat dengan ibu-ibu. Karena itu, daster dijadikan nama komunitas yang aktif sejak 2016 tersebut. Bagi para anggota Emak-Emak Berdaster, agenda Takjil on the Road kemarin menjadi salah satu acara wajib selama bulan Ramadan. ’’Sekaligus jadi sarana buat mengenalkan aktivitas berbagi rezeki ke anak-anak,’’ ujar Dinna Pusposari, salah seorang anggota.
Meski namanya Emak-Emak Berdaster, kemarin 21 ibu-ibu itu tidak mengenakan pakaian kebesaran mereka alias daster. Supaya lebih memudahkan mobilitas dan gerak, mereka kompak memakai kaus seragam bertulisan nama komunitas dan setelan celana.
Agenda buka puasa bersama juga dihelat Ikatan Alumni Puteri Indonesia (IAPI) Jatim di Restoran Bebek Joss Gandos di kawasan Jemursari kemarin sore (29/5). Sebanyak 16 anggota IAPI Jatim hadir mengikuti acara tersebut. Termasuk Alshya Sekar Amaranggana Wibowo yang baru saja terpilih menjadi Puteri Indonesia Jatim 2018 pada Februari lalu.
Si cantik Alshya yang juga menjadi ketua panitia acara sore itu terlihat sibuk. Dia terjun langsung memandu jalannya acara. Mulai membuat games cerdas cermat sampai pembagian bingkisan untuk 25 adik-adik binaan Panti Asuhan Amanah dari kawasan Jalan Pandugo, Surabaya Timur.
’’Tadi kami ajak tebak-tebakan surat pendek sama beberapa pertanyaan buat have fun. Kan mereka masih anak-anak, senang main,’’ kata Alshya. Bukan hanya anggota dari dalam Surabaya yang hadir. Beberapa putri dari wilayah lain turut bergabung kemarin. Dewan Pembina IAPI Jatim Rr Dewi Maharani E.P. mengatakan bahwa setiap tahun agenda itu pasti diadakan. ’’Nggak selalu di Surabaya. Tahun lalu kami buat di Gresik, tahun sebelumnya di Malang,’’ ungkapnya.