Kejar Skor Minimum untuk PON
SETELAH mengikuti kejuaraan nasional menembak di Surabaya pada 10–13 Mei lalu, kini para atlet puslatda menembak Jatim bersiap mengikuti kejuaraan selanjutnya. Yang terdekat adalah Sriwijaya Open bulan depan. Kemarin (31/5) para atlet tetap berlatih di Lapangan Tembak Brawijaya, Surabaya.
”Sekarang fokus untuk meningkatkan peforma mereka. Jangan sampai lengah hanya karena puasa,” ucap Maolan, pelatih menembak puslatda Jatim.
Tak heran bila Maolan menginginkan atletnya tetap berada di peforma terbaik mereka. Sebab, kejuaraan yang nanti diikuti sebagai salah satu event kualifikasi atlet untuk PON XX/2020. Setiap kejuaraan ada minimum qualification score (MQS) yang harus dicapai tiap menembak.
MQS tiap nomor berbeda. Skor yang harus dicapai atlet putra dan putri juga berbeda. Misal, pada nomor 10 meter air pistol, penembak putra harus mampu mencapai skor 556, sedangkan penembak putri dipatok skor 548.