LORENZO-MARQUEZ SATU TIM
Petrucci Merapat ke Ducati
MUGELLO – Tidak butuh waktu lama bagi Repsol Honda untuk memutuskan siapa pengganti Dani Pedrosa. Sehari setelah mengumumkan masa kerja Pedrosa berakhir pada 2018, tim pabrikan Jepang itu kemarin resmi memperkenalkan pendamping baru Marc Marquez pada 2019. Dia adalah pembalap Ducati Jorge Lorenzo.
Masuknya Lorenzo membuat Honda mendapat pengganti terbaik untuk slot yang ditinggalkan Pedrosa. Dua nama besar di Moto
GP kini resmi bernaung dalam tim tersebut.
Bagaimana tidak, Marquez dan Lorenzo merupakan penguasa gelar MotoGP dalam enam tahun terakhir. Lorenzo resmi diikat dua musim. ’’Mulai 2019, Lorenzo akan menjadi rekan setim juara MotoGP empat kali Marc Marquez,’’ tulis Repsol Honda dalam pernyataan resmi mereka kemarin sebagaimana dilansir Motorsport.
’’Dua orang juara dengan talenta luar biasa akan berada di tim ini. Harapan besar datang untuk membuat tim ini lebih kuat dan membuat HRC (Honda Racing Corporation) makin berkembang,’’ tambah mereka.
Namun, memiliki dua pembalap yang sama-sama punya nama besar bukan perkara mudah. Sudah banyak kasus perseteruan sengit dua pembalap yang bernaung dalam satu tim. Salah satu contoh yang belum lama terjadi adalah hubungan panas dingin Valentino Rossi dengan Lorenzo saat masih membela Movistar Yamaha.
Untungnya, Lorenzo dan Marquez berasal dari negara yang sama, Spanyol. Kedekatan sesama pembalap Negeri Matador diharapkan mampu membuat keduanya lebih bisa memahami satu sama lain jika saja nanti muncul konflik.
Apalagi, dari awal, Marquez sudah berjanji tidak pilih-pilih untuk urusan rekan setim. Juara bertahan berusia 25 tahun tersebut menyatakan tidak takut jika suatu saat nanti tak lagi menjadi pembalap prioritas Honda. Bahkan, dalam satu kesempatan, dia pernah menyatakan menginginkan seorang rekan setim yang paling kuat di MotoGP.
Kehadiran Lorenzo di Honda membuatnya memiliki peluang sebagai pembalap pertama yang sanggup menjadi juara dengan menunggangi tiga motor berbeda di MotoGP. Saat membela Yamaha (2008–2016), Lorenzo tercatat 44 kali menjuarai balapan. Bersama Ducati dalam dua musim terakhir, Lorenzo baru sekali naik podium tertinggi, yakni di Mugello pekan lalu (3/6).
Sementara itu, Ducati juga langsung mendapat sosok pengganti Lorenzo. Kemarin tim pabrikan asal Italia itu mengumumkan bahwa pembalap baru mereka musim depan adalah rider Pramac Racing asal Italia Danilo Petrucci. ’’Suatu kehormatan mampu menjadi bagian tim Ducati. Terutama bagi saya yang mengawali karir di tim ini sebagai test rider,’’ ucap Petrucci, dilansir Motorsport.