Waskita Pimpin Kinerja BUMN Karya
JAKARTA – Enam BUMN Karya berhasil mencatatkan kinerja positif sepanjang kuartal pertama 2018. PT Waskita Karya (Persero) Tbk pun tetap memimpin raihan pendapatan dan laba pada periode tersebut. Enam BUMN tersebut adalah PT Hutama Karya (Persero), PT Waskita Karya (Persero) Tbk, PT Wijaya Karya (Persero) Tbk, PT Adhi Karya (Persero) Tbk, PT Pembangunan Perumahan (Persero) Tbk, dan PT Jasa Marga (Persero) Tbk.
Deputi Bidang Usaha Konstruksi dan Sarana-Prasarana Perhubungan Kementerian BUMN Ahmad Bambang menyatakan, pihaknya terus mengawasi dan memberikan pendampingan sebaik-baiknya bagi seluruh perusahaan pelat merah untuk dapat menjaga kesehatan perusahaan.
’’Terlebih, keenam BUMN Karya tengah mengemban tugas pembangunan infrastruktur dari pemerintah,’’ ujarnya di Jakarta kemarin (6/6).
PT Waskita Karya (Persero) Tbk berhasil membukukan kenaikan pendapatan 68,65 persen pada kuartal pertama 2018 (yoy) menjadi Rp 12,3 triliun. Laba bersih perseroan mencapai Rp 1,7 triliun. Lalu, disusul Jasa Marga yang berhasil mencatatkan kenaikan pendapatan 92,8 persen menjadi Rp 9,6 triliun. Capaian laba bersih perseroan mencapai Rp 560 miliar.
Wijaya Karya berhasil mencatatkan kenaikan pendapatan 64 persen menjadi Rp 6,2 triliun. Emiten berkode WIKA itu pun meraup laba bersih Rp 215 miliar. Lalu, Hutama Karya mencatatkan kenaikan pendapatan 110 persen menjadi Rp 4,8 triliun. Perseroan berhasil mencetak laba bersih Rp 200 miliar.
Kemudian, PT PP juga berhasil mencatatkan pendapatan Rp 3,6 triliun atau tumbuh 26 persen jika dibandingkan dengan periode yang sama tahun lalu. Laba bersih perseroan turut terkerek 26 persen menjadi Rp 204 miliar. Di posisi terakhir, terdapat Adhi Karya yang meraup pendapatan Rp 3,1 triliun atau tumbuh 92,8 persen bila dibandingkan dengan periode yang sama. BUMN berkode dagang ADHI itu juga mampu meraih laba bersih Rp 73 miliar.
Rata-rata pertumbuhan aset enam BUMN tersebut berada di angka 55,98 persen. Pertumbuhan aset itu didukung pertambahan liabilitas yang rata-ratanya 72,77 persen.