Selamatkan si Pus sebelum Hari Raya

SURABAYA – Tirza Finansih melakukan kegiatan rutinnya memberi makan kucing-kucing domestik mulai pukul 07.00 kemarin. Anggota SurabayaSidoarjo Peduli Kucing Domestik (S2PKD) itu sudah hafal di mana saja titik-titik kucing liar menunggu. Namun, begitu tiba di Jalan Kalibokor, kucing yang biasanya menunggu di dekat warung tak ada.

’’Biasanya sudah ditunggu. Ini kok tidak kelihatan,’’ ujar warga Klampis itu. Pagi itu dia berkeliling bersama teman yang membawa anaknya. Tibatiba ada anak kucing yang muncul. Awalnya dia mengira itu adalah anak dari kucing yang dicari. Ternyata bukan. Sebab, kucing yang dia cari berjenis kelamin jantan.

Tak lama kemudian dia mendengar suara kucing di dalam ruko yang tertutup. Ternyata kucing itu ada di dalam. Pemilik toko sudah mudik. Jika dibiarkan, kucing itu pasti mati kelaparan.

Dengan sigap Tirza menelepon kantor pemadam kebakaran. Petugas datang dengan dua mobil. Kedatangan petugas pun memicu perhatian banyak orang. Setelah pintu harmonika ruko berhasil dibuka, si kucing tak mau keluar. ’’Akhirnya orang-orang minggir dulu terus saya panggil. Pus.. pus.. pus,’’ lanjut Tirza.

Si kucing berusaha mengeluarkan kepalanya perlahan dengan memastikan keadaan aman. Saat itu petugas langsung menangkapnya agar tak kembali ke dalam. Tirza mengucapkan banyak terima kasih atas pelayanan petugas PMK tersebut. Pertolongan datang tanpa melihat siapa yang ditolong. Bahkan seekor kucing.

Koordinator PMK Pos Pegirian Roni Arianto menerangkan bahwa penyelamatan hewan sudah menjadi tugas pasukan gabungan command center 112. Isinya PMK, linmas, dan satpol PP. Penyelamatan kemarin juga dilakukan tanpa merusak pintu harmonika.