Vinales Optimistis, Rossi Pesimistis
ASSEN – Kemenangan fantastis Marc Marquez di GP Belanda Minggu lalu semakin mengukuhkan posisinya sebagai pimpinan klasemen sementara pembalap dengan keunggulan nyaman. Meski begitu, salah seorang rivalnya, Maverick Vinales, tetap optimistis bisa menyalip Marquez pada paro kedua musim.
Saat ini Marquez memimpin klasemen dengan torehan 140 poin. Dia unggul 41 poin atas bintang Movistar Yamaha Valentino Rossi. Sedangkan Vinales menempati posisi ketiga, tertinggal 47 poin. ’’Saya berharap di jeda musim panas Yamaha bisa membawa sesuatu yang besar dan kami bisa membuka peluang merebut gelar juara,’’ ujar Vinales sebagaimana dilansir Motorsport.
Sudah lama Vinales tak seoptimistis itu. Pengembangan motor yang lebih memihak kepada Rossi membuat dia frustrasi dan berkali-kali menyatakan bahwa Yamaha tak punya peluang menjadi juara. Rupanya, finis podium ketiga di GP Belanda mengerek kepercayaan dirinya. Kelemahan Vinales yang selalu kesulitan bertarung dalam lap-lap awal saat tangki bahan bakarnya masih penuh mulai teratasi.
Berbeda dengan Vinales, Rossi yang kini menjadi rider paling dekat perolehan poinnya dengan Marquez justru pesimistis Yamaha bisa mengejar Honda musim ini. Menurut dia, kini Marquez semakin cepat. Parahnya lagi, tidak ada pembalap lain yang mampu memberikan tekanan agar dia membuat kesalahan. ’’(Di Assen) Marquez punya margin untuk melarikan diri. Ketika kesempatan itu datang, dia melesat dan akhirnya finis dengan selisih dua detik,’’ terangnya.
Rossi melihat peluang Yamaha yang tetap terbuka ialah berebut posisi kedua. Ada2–3pembalapyangmenjadipesaing kuat untuk posisi kedua. Kami harus terus memperbaiki moto hingga akhir musim,’’ ucapnya.