Hari Pertama Sepi, Minta LO Aktif
SURABAYA – Pendaftaran calon anggota legislatif (caleg) DPRD dibuka KPU Surabaya sejak kemarin (4/7). Namun, hingga tadi malam, belum ada satu pun parpol yang menyetorkan daftar caleg. Pendaftaran dibuka mulai pukul 08.00. Enam meja sudah disiapkan untuk menerima pendaftaran langsung maupun konsultasi. ’’Kami sih berharap parpol bisa menggunakan waktu sebaik mungkin supaya tidak semuanya mendaftar pada waktu bersamaan di hari-hari terakhir,’’ jelas Komisioner KPU Surabaya Nurul Amalia.
Nurul mengingatkan agar para liaison officer (LO) parpol aktif berkomunikasi dengan KPU Surabaya. Itu dilakukan untuk menghindari pengulangan penyampaian berkas akibat persyaratan yang kurang lengkap atau tidak sesuai
Ada tiga persyaratan utama yang dijadikan KPU Surabaya sebagai bahan skrining penerimaan berkas calon dan berkas pencalonan.
Tiga syarat tersebut adalah tanda tangan pengurus parpol dan cap stempel basah, jumlah maksimal caleg sesuai kursi, dan keterwakilan perempuan sebesar 30 persen. Nurul menjelaskan, jika salah satu persyaratan itu tidak terpenuhi, KPU otomatis langsung mengembalikan berkas dan meminta perbaikan sampai batas waktu pendaftaran 17 Juli mendatang.
Persyaratan itu sudah tiga kali disosialisasikan KPU Surabaya kepada peserta pileg, yakni pengurus partai dan operator sistem informasi pencalonan (silon) masing-masing parpol. ’’Yang paling banyak ditanyakan adalah soal keterwakilan perempuan dalam pencalonan,’’ jelas Nurul.
Aturan 30 persen keterwakilan perempuan tersebut tidak berarti asal memasukkan nama perempuan sesuai dengan persentase dalam daftar caleg. Nurul menegaskan, nomor urut sangat menentukan apakah pencalonan dari parpol itu diterima atau ditolak. Penyusunan daftar calon yang maju dalam pileg harus menggunakan zipper system.
Zipper system yang dimaksud adalah keterwakilan perempuan dalam setiap jumlah tertentu sesuai dengan total caleg per dapil. Misalnya, untuk Surabaya, masing-masing parpol memiliki jatah 10 kursi tiap dapil. Nah, dalam daftar tersebut, wajib ada keterwakilan perempuan di tiga nomor pertama. Zipper system bisa berlaku dengan model satu perempuan di tiap tiga nama caleg.