Suara Mobil Tabrak Trotoar Dikira Gempa
SURABAYA – Petugas yang sedang berjaga di sekitar gerbang masuk Terminal 2 (T2) Bandar Udara Internasional Juanda Surabaya mendadak kaget dan panik kemarin (4/7). Goncangan dan suara gemuruh di gerbang besar itu begitu keras. Mereka mengira terjadi gempa.
Setelah dicek, ternyata mobil Toyota Innova putih bernopol L 188 U tiba-tiba berada di atas trotoar gerbang T2 dengan kondisi bagian depannya hancur. Mesin manless ticket dan portal juga rusak. Tiang rambu lalu lintas terseret dan berada di bawah badan mobil.
Bahkan, dua tiang penyangga atap gerbang jatuh dan terlepas dari kunciannya. ”Ternyata ada kecelakaan tunggal, kirain gempa,” ucap Ahmadi, salah seorang petugas di sana.
Berdasar keterangan saksi, mobil yang dikemudikan Ainin, 60, melintas di Jalan Juanda hendak menuju T2. Mendekati gerbang, sopir PT Gapura Angkasa tersebut ngantuk, lantas mobil yang dia bawa kehilangan kendali. Mobil naik trotoar dan menabrak semua yang ada di atas trotoar.
Semua yang berada di atas trotoar ikut hancur. ”Semua hancur,” terang Ahmadi. Akibat kecelakaan tunggal tersebut, jalur masuk mobil hanya berfungsi satu lajur.
Dengan demikian, terjadi kemacetan di pintu masuk T2. Ekor kemacetan hingga sampai ke bundaran Lanudal Juanda. Kemudian, pintu masuk roda dua dialihkan ke trotoar pejalan kaki dengan sistem tiket manual. ”Mobil yang kecelakaan di atas trotoar lama baru bisa diderek,” ungkap petugas.
Kecelakaan terjadi sekitar pukul 12.00 dan mobil baru diderek sekitar satu jam setelah kejadian. Terlebih, sopir diamankan Polisi Militer Angkatan Laut (Pomal) Lanudal Juanda.